Rodgers Belum Tentu Pilih Gerrard Sebagai Pemain Inti
M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Senin, 16 Mar 2015 14:29 WIB
Liverpool, CNN Indonesia -- Liverpool yang kini menempati urutan kelima dalam klasemen sementara Liga Premier Inggris dengan 51 poin, akan kembali berada dalam zona Liga Champions jika berhasil mengalahkan Manchester United dalam pertandingan Liga Primer Inggris di Anfield, Minggu sore (22/3) WIB.
Namun, sebelum menjamu rival berat mereka, Brendan Rodgers akan berhadapan dengan Swansea City terlebih dahulu di Stadion Liberty, Senin malam (16/3) WIB, serta menghadapi beberapa situasi seperti kembalinya sang kapten, Steven Gerrard.
Ada 13 pertandingan lagi yang tersisa dalam karier pemain yang telah 14 tahun membela Liverpool tersebut. Kini ketika ia sudah pulih dari cedera, pertanyaannya apakah ia akan langsung diturunkan di tim inti?
Liverpool adalah kota yang sentimental, romantis, dengan Anfield sebagai pusatnya. Untuk beberapa manajer, jika kapten Liverpool tersebut ingin sering bermain, ia akan mendapatkannya.
"Orang ini (Gerrard) adalah salah satu pemain terbesar dalam sejarah Liga Inggris dan, bisa dibilang, pemain terbaik yang dimiliki klub ini. Tapi, yang saya tahu, Stevie selalu menempatkan tim menjadi yang pertama."
"Saya bukan orang yang membuat keputusan emosional berdasarkan kesukaan saya pada seseorang. Bagi saya, ini adalah tentang menemukan keseimbangan yang tepat dalam tim" kata manajer The Reds, Brendan Rodgers, seperti yang dikutip dari situs The Independent, Senin (16/3) WIB.
Rodgers mengatakan kembalinya Lucas Leiva dari cedera sama pentingnya dengan Gerrard. Manajer berusia 42 tahun tersebut menambahkan bahwa Gerrard mempunyai kualitas yang dibutuhkan tim hingga akhir musim.
"Tapi, sebagai manajer, ada beberapa hal yang harus Anda atur. Yaitu mengatur situasi dengan seorang pemain yang memasuki masa-masa terakhirnya sebelum pindah."
"Ini tantangannya -- seperti mengatur Luis Suarez dan Jamie Carragher. Ini adalah tentang mengelola situasi-situasi tersebut bersamaan dengan mencoba membangun tim yang kompetitif," ucap Rodgers.
Jika Liverpool lolos ke Liga Champions, maka mereka akan mendapatkan £ 30 juta hingga £ 40 juta, dan mereka sedang menuju ke arah itu. Mereka tidak pernah kalah di liga sejak Manchester United menundukkan mereka 3-0 di Old Trafford pada pertengahan Desember.
"Kami menghadapi tekanan tahun lalu dengan baik. Kami menang 12 kali dari 14 pertandingan.
"Permainan kami adalah tentang mampu secara teknis menguasai bola. Hal itu menjadi alasan mengapa tim bisa bermain baik di paruh musim kedua. Permainan kami adalah tentang mengatasi tekanan karena mereka mempunyai keberanian untuk bermain," ujar Rodgers. (vws)
Ada 13 pertandingan lagi yang tersisa dalam karier pemain yang telah 14 tahun membela Liverpool tersebut. Kini ketika ia sudah pulih dari cedera, pertanyaannya apakah ia akan langsung diturunkan di tim inti?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Orang ini (Gerrard) adalah salah satu pemain terbesar dalam sejarah Liga Inggris dan, bisa dibilang, pemain terbaik yang dimiliki klub ini. Tapi, yang saya tahu, Stevie selalu menempatkan tim menjadi yang pertama."
Rodgers mengatakan kembalinya Lucas Leiva dari cedera sama pentingnya dengan Gerrard. Manajer berusia 42 tahun tersebut menambahkan bahwa Gerrard mempunyai kualitas yang dibutuhkan tim hingga akhir musim.
"Tapi, sebagai manajer, ada beberapa hal yang harus Anda atur. Yaitu mengatur situasi dengan seorang pemain yang memasuki masa-masa terakhirnya sebelum pindah."
"Ini tantangannya -- seperti mengatur Luis Suarez dan Jamie Carragher. Ini adalah tentang mengelola situasi-situasi tersebut bersamaan dengan mencoba membangun tim yang kompetitif," ucap Rodgers.
Jika Liverpool lolos ke Liga Champions, maka mereka akan mendapatkan £ 30 juta hingga £ 40 juta, dan mereka sedang menuju ke arah itu. Mereka tidak pernah kalah di liga sejak Manchester United menundukkan mereka 3-0 di Old Trafford pada pertengahan Desember.
"Kami menghadapi tekanan tahun lalu dengan baik. Kami menang 12 kali dari 14 pertandingan.
"Permainan kami adalah tentang mampu secara teknis menguasai bola. Hal itu menjadi alasan mengapa tim bisa bermain baik di paruh musim kedua. Permainan kami adalah tentang mengatasi tekanan karena mereka mempunyai keberanian untuk bermain," ujar Rodgers. (vws)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK