Rumput GBK Menguning Usai Konser, PSSI: Tak Masalah
M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Kamis, 26 Mar 2015 12:13 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua panitia pelaksana babak penyisihan kompetisi AFC U-23 sekaligus Direktur Perhubungan Luar Negeri Persatuan Sepak-bola Seluruh Indonesia (PSSI), Azwan Karim, menyampaikan bahwa pihaknya dapat mentoleransi kondisi rumput di Gelora Bung Karno (GBK) setelah lapangan digunakan ajang konser grup band asal Inggris, One Direction, Rabu (25/3) malam.
"Yang paling krusial adalah (rumput) yang tertimpa panggung, karena warnanya menjadi menguning. Tapi tidak ada masalah," ujar Azwan kepada para wartawan di GBK, Kamis pagi (26/3). "Asal konturnya tidak berubah, bisa ditoleransi."
Menurut Azwan, yang menjadi permasalahan utama adalah minimnya sinar matahari yang jatuh ke atas rumput.
"Idealnya ada sinar matahari, karena hujan dan kebanyakan air juga tidak baik (untuk rumput). Tapi tidak masalah, saya berpikiran kondisinya akan lebih buruk, ternyata tidak," tutur Azwan.
Ia berkata bahwa panpel sudah berkoordinasi dengan pihak GBK terkait kebersihan dan pembenahan panggung pasca konser. "Idealnya hari ini ada sesi latihan resmi, tapi kami sudah komunikasi dengan AFC dan AFC mengerti. Saya kira pihak pengelola GBK, penyelenggara konser dan PSSI pasti sudah berkoordinasi."
"Semua latihan dialihkan ke Lapangan C. Peserta babak kualifikasi sediri tidak mengeluhkan apapun," katanya.
Indonesia akan menjadi tuan rumah Kualifikasi Asia Cup U-23 Grup H yang akan berlangsung pada tanggal 27-31 Maret 2015. Sebelumnya, sempat terjadi permasalahan karena dilaksanakan konser One Direction hanya dua hari sebelum pertandingan, dengan pihak promotor menggunakan grass cover untuk menutupi rumput lapangan GBK selama tujuh hari.
Pihak pengelola GBK mengatakan bahwa grass cover sendiri berfungsi untuk melindungi rumput dari kerusakan, namun PSSI merasa bahwa hal tersebut akan membuat rumput menguning dan mati.
Sempat berkembang isu bahwa pertandingan akan dipindahkan ke Solo, namun setelah berkoordinasi dengan pihak AFC, PSSI memutuskan bahwa pertandingan tetap akan dilaksanakan di GBK.
Sesi uji coba lapangan yang dijadwalkan pada Kamis (26/3) kemudian dipindahkan ke lapangan C, dengan Brunei Darussalam dijadwalkan untuk berlatih pukul 08.00 WIBm Korea Selatan pukul 14.30 WIB, dan Timor Leste pada 16.30 WIB.
(vws)
"Yang paling krusial adalah (rumput) yang tertimpa panggung, karena warnanya menjadi menguning. Tapi tidak ada masalah," ujar Azwan kepada para wartawan di GBK, Kamis pagi (26/3). "Asal konturnya tidak berubah, bisa ditoleransi."
Menurut Azwan, yang menjadi permasalahan utama adalah minimnya sinar matahari yang jatuh ke atas rumput.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia berkata bahwa panpel sudah berkoordinasi dengan pihak GBK terkait kebersihan dan pembenahan panggung pasca konser. "Idealnya hari ini ada sesi latihan resmi, tapi kami sudah komunikasi dengan AFC dan AFC mengerti. Saya kira pihak pengelola GBK, penyelenggara konser dan PSSI pasti sudah berkoordinasi."
Indonesia akan menjadi tuan rumah Kualifikasi Asia Cup U-23 Grup H yang akan berlangsung pada tanggal 27-31 Maret 2015. Sebelumnya, sempat terjadi permasalahan karena dilaksanakan konser One Direction hanya dua hari sebelum pertandingan, dengan pihak promotor menggunakan grass cover untuk menutupi rumput lapangan GBK selama tujuh hari.
Pihak pengelola GBK mengatakan bahwa grass cover sendiri berfungsi untuk melindungi rumput dari kerusakan, namun PSSI merasa bahwa hal tersebut akan membuat rumput menguning dan mati.
Sempat berkembang isu bahwa pertandingan akan dipindahkan ke Solo, namun setelah berkoordinasi dengan pihak AFC, PSSI memutuskan bahwa pertandingan tetap akan dilaksanakan di GBK.
Sesi uji coba lapangan yang dijadwalkan pada Kamis (26/3) kemudian dipindahkan ke lapangan C, dengan Brunei Darussalam dijadwalkan untuk berlatih pukul 08.00 WIBm Korea Selatan pukul 14.30 WIB, dan Timor Leste pada 16.30 WIB.
(vws)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK