Pelatih: Timnas Spanyol Harus Berubah

Jakarta, CNN Indonesia -- Meski unggul 1-0 dari Ukraina, pelatih timnas Spanyol Vicente del Bosque merasa kecewa dengan performa anak-anak asuhannya saat lanjutan laga kualifikasi Piala Eropa 2016 Grup C, Sabtu (28/3).

Pilihan Redaksi Ramos: Iniesta Adalah Menantu Idaman Timnas Inggris dan Spanyol Raih Tiga Poin Kiper Terkena Suar, Montenegro vs Rusia Dibatalkan

Satu gol hasil sepakan mantan pemain Real Madrid, Alvaro Morata memang cukup untuk membawa Spanyol meraih tiga poin klasemen grup. Meski demikian, menurut Del Bosque, Ukrainan sangat mungkin mencetak gol penyama kedudukan.

"Spanyol harus mengembangkan teknik bagaimana mengontrol pertandingan." kata Del Bosque seperti dikutip dari Goal.

Spanyol, lanjutnya, berhasil mendominasi laga sejak babak pertama, namun tetap kesulitan menembus lini pertahanan Ukraina. Masuknya Juanfran dan Cazorla di babak kedua ternyata tak banyak mengubah keadaan.

Bahkan, Bosque menilai timnya sempat menurunkan tensi permainan yang menyebabkan Ukraina mengambil alih laga dan menekan mereka. Keharusan mengembangkan pola permainan menjadi hal mutlak bagi Bosque.

Pasalnya, Spanyol akan menghadapi Belanda pada Rabu (1/4). Tak hanya pengembangan teknik bermain, Bosque juga akan mengubah susunan pemain yang akan melawan Belanda. Beberapa pemain, kata pelatih berusia 64 tahun, harus beristirahat.

Morata, sang penyelamat Spanyol meraih pujian tersendiri dari pelatih yang menukangi Spanyol sejak 2008 lalu itu. "Dia (Morata) menciptakan gol yang sempurna."

Namun Bosque memberi sinyal kemungkinan tak dimainkan pada laga berikutnya. Menurut Bosque, Morata layak beristirahat karena dia pasti lelah telah dimainkan sebagai starter.

Selain Morata, Jordi Alba juga dipastikan absen dari laga Spanyol berikutnya. Menurut tim dokter, Alba mungkin akan dikembalikan ke Barcelona lantaran mengalami cedera. "Kami masih akan melakukan tes untuk melihat seberapa parah cederanya." (vri)