Indonesia Menang Tipis atas Myanmar 2-1

Jakarta, CNN Indonesia -- Timnas Indonesia meraih kemenangan tipis 2-1 atas Myanmar pada laga persahabatan di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (30/3). Dua gol tim Merah Putih dicetak Raphael Maitimo dan Cristian Gonzales.

Pilihan Redaksi Aji Santoso Ibaratkan Muchlis Seperti Inzaghi Potret Semangat Kemenangan Indonesia U-23 Indonesia Ditahan Myanmar di Babak Pertama

Indonesia sempat kesulitan membobol gawang Myanmar di babak pertama. Meski menurunkan tiga pemain dengan tipe menyerang: Boaz Solossa, Ferdinand Sinaga, dan Zulham Zamrun, Indonesia tetap gagal mencetak gol di babak pertama.

Pelatih Benny Dolo juga memberi debut bagi Bio Paulin Pierre, yang resmi menjadi pemain naturalisasi pekan lalu.

Indonesia mendominasi jalannya pertandingan dan menciptakan banyak peluang emas. Ancaman pertama ke gawang Myanmar dilakukan Indonesia pada menit kedelapan. Namun, sundulan Zulham memanfaatkan umpan silang dari sisi kanan masih lemah.

Peluang terbaik Indonesia datang pada menit ke-16. Usai melakukan kerjasama satu-dua dengan Boaz, Ferdinand tinggal berhadapan denagn kiper Hruaia. Sayang, penyelesaian terakhir Ferdinand masih lemah dan mampu diblok kiper Ayeyawady United itu.

Peluang terakhir Indonesia di babak pertama terjadi pada menit ke-43. Sayang, penyelesaian akhir Cristian Gonzales usai menerima umpan tarik Ferdinand masih lemah. Tendangan Gonzales berhasil diblok salah satu pemain belakang Myanmar.

Hingga jeda babak pertama, skor imbang tanpa gol masih bertahan.

Di babak kedua dominasi Indonesia masih tidak tertahankan. Peluang pertama tim Merah Putih didapat Cristian Gonzales pada menit ke-56. Sayang, sundulan pemain Arema Cronus itu memanfaatkan umpan Hasyim Kipuw masih menyamping.

Dua menit kemudian tendangan spekulasi I Gede Sukadana dari luar kotak penalti hanya mengenai mistar gawang sebelah kanan.

Indonesia akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-60. Berawal dari umpan tarik Kipuw, Zulham Zamrun berusaha mengarahkan bola ke gawang Myanmar. Namun, bola justru mengenai kaki Raphael Maitimo dan berubah arah hingga menggetarkan gawang tim tamu.

Tertinggal satu gol tidak membuat permainan Myanmar menurun. Tim besutan Radojko Avramovic itu justru memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-70 melalui Lin Kyaw Chit.

Beruntung kiper Indonesia, I Made Wirawan, berhasil melakukan penyelamatan gemilang untuk mencegah peluang Kyaw Chit.

Indonesia menggandakan keunggulan pada menit ke-74 melalui gol Cristian Gonzales. Penyerang naturalisasi 38 tahun itu membobol gawang Myanmar setelah memanfaatkan blunder pemain belakang lawan dalam membuang bola.

Myanmar membuat laga semakin menarik setelah memperkecil kedudukan lewat gol David Htan pada menit ke-84. Htan menciptakan gol memanfaatkan kosongnya posisi jantung pertahanan Indonesia setelah ditinggal Bio Paulin yang mendapatkan perawatan medis.

Namun, hingga laga usai, kedudukan 2-1 untuk Indonesia tetap bertahan.

Ini adalah pertandingan terakhir pelatih Benny Dolo bersama Timnas senior. Benny sebelumnya hanya ditunjuk PSSI menjadi pelatih sementara Timnas senior, dan memimpin dua pertandingan yang dijalani tim Garuda.

Susunan pemain

Indonesia: I Made Wirawan; Johan Al Farizi, Victor Igbonefo, Bio Paulin (Ahmad Jufriyanto, 87'), Hasyim Kipuw; Raphael Maitimo (Rizky Pellu, 76'), Hariono (I Gede Sukadana, 57'), Bayu Gatra (Tantan, 68'); Zulham Zamrun, Boaz Solossa (Cristian Gonzales, 40'), Ferdinand Sinaga (Kim Jeffrey Kurniawan, 83').

Myanmar: Vanlal Hruaia; Khin Maung Lwin, Nay Zaw Aung, Win Min Htut; Yan Aung Win, David Htan, Yan Aung Kyaw, Lin Kyaw Chit, Kyi Lin; Zin Min Tun, Kyaw Ko Ko. (har/har)