Jakarta, CNN Indonesia -- Ikon Paris Saint-Germain saat ini adalah Zlatan Ibrahimovic dan PSG sendiri sadar bahwa mereka harus segera mencari suksesor Ibrahimovic. Striker Brasil, Neymar pun dikabarkan menjadi buruan utama untuk mengisi pos tersebut.
Kharisma Ibrahimovic sebagai salah satu pemain terbaik dunia bukan hanya berpengaruh positif pada sisi teknik dan cara bermain, melainkan juga berdampak pada popularitas PSG di Eropa dan juga dunia.
Karena itulah, dengan usia Ibrahimovic yang sudah mendekati 33 tahun plus kontraknya akan habis pada 2016, PSG sepertinya tengah gencar mencari bintang baru yang bakal didaulat sebagai ikon klub.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari Le Parisien, PSG tengah melakukan upaya untuk mendapatkan striker Barcelona, Neymar. Bahkan, Neymar disebut sebagai buruan nomor satu PSG di musim panas nanti.
Dengan usia Neymar yang masih 23 tahun saat ini, jelas mendapatkan Neymar bakal membuat PSG mendapatkan banyak keuntungan. Jalan karir Neymar yang masih panjang bahkan bisa membuat Neymar berpeluang menjadi legenda PSG saat pensiun nanti.
Jika benar-benar bergabung dengan PSG, maka Neymar bakal mengikuti legenda-legenda Brasil yang pernah bermain untuk klub ibu kota Prancis itu seperti Rai, Leonardo, dan Ronaldinho.
Hambatan PSG
Namun jelas, niat PSG untuk mendapatkan Neymar diyakini tidak akan berjalan dengan mudah. Banyak rintangan yanh harus dihadapi PSG untuk bisa mendapatkan tanda tangan Neymar, bahkan jika mereka sudah siap menyiapkan uang dalam jumlah besar.
Pertama, mereka harus sadar klub pemilik Neymar saat ini adalah Barcelona. Secara finansial, Barcelona adalah klub yang kuat dan hampir tidak mungkin tergiur kibasan uang yang ditawarkan oleh klub lain hanya untuk melepas pemain yang menurut mereka saat ini berperan vital.
Neymar saat ini memang tengah tampil gemilang musim ini. Bersama Lionel Messi dan Luis Suarez, Neymar membentuk trio MSN yang menjadi tulang punggung kekuatan Barcelona.
Dengan usia yang masih muda, Neymar pastinya merupakan investasi jangka panjang Barcelona. Apalagi jika melihat bagaimana proses mereka mendapatkan Neymar sebelumnya yang harus melalui jalan berliku dan sulit.
Kedua, Neymar sendiri belum tentu berkenan bermain di Liga Prancis yang secara level dan gengsi masih di bawah Liga Spanyol. Main di Liga Prancis, itu berarti Neymar 'hanya' akan berjumpa klub-klub macam AS Monaco, Lyon, dan Lille, serta tak lagi bermain di El Clasico atau duel seru lain seperti menghadapi Atletico Madrid.
(ptr/ptr)