Barcelona, CNN Indonesia -- Penyerang Barcelona, Luis Suarez mengaku dirinya pernah diminati rival abadi klubnya saat ini, Real Madrid.
Mencetak 31 gol bersama Liverpool sebelum hijrah ke Barcelona, Suarez memang menjadi incaran sejumlah klub besar musim panas lalu. Namun akhirnya, Suarez pun memilih Barcelona.
"Madrid sangat berminat pada saya," ujar Suarez dalam wawancaranya dengan
Cadena COPE dalam acara 'El Partido de las 12'. "Tetapi mimpi saya selalu berada di Barcelona. Saat saya mendengar nama Barcelona, saya sama sekali tidak ragu-ragu."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, pemain asal Uruguay yang mencetak gol kemenangan Barca saat duel El Clasico bulan lalu itu juga mengkritik banyaknya cemoohan yang diterima penjaga gawang Madrid, Iker Casillas. "Dengan apa yang telah ia menangkan bersama Madrid, dan kini mereka mencemoohnya seperti itu. Anda harus berpikir terlebih dahulu sebelum mencemoohnya."
Terkait gol kemenangan dicetaknya, menurutnya, hal itu bukanlah kesalahan sang penjaga gawang asal Spanyol tersebut. "Saya pikir bagi seorang penjaga gawang, situasi seperti itu membuat mereka harus menebak ke mana arah bola," ujar Suarez menambahkan.
Dalam pandangan Suarez, pada kondisi saat itu, penyerang akan menendang bola sejauh mungkin dari penjaga gawang. Dan kebetulan, lanjutnya, Casillas terbang ke arah yang salah."
Pada kesempatan itu, Suarez juga mengungkapkan masa depannya mungkin tidak akan selalu bersama raksasa Katalonia tersebut. Penyerang yang pernah membela klub Belanda, Ajax Amsterdam dan klub Uruguay, Nacional tersebut, mengaku pernah berjanji akan kembali ke klub yang pernah membesarkan namanya tersebut.
"Sulit untuk mengakhiri karier saya di Barcelona," ujar penyerang berusia 28 tahun tersebut. "Saya pernah berkata bahwa saya akan kembali ke Ajax dan juga ke Nacional."
(vri)