Bogota, CNN Indonesia --
Ribuan masyarakat Kolumbia berlari sejauh 11 kilo meter mengarungi jalan Bogota untuk berkampanye menyerukan diakhirinya penggunaan ranjau anti-personil di negara tersebut.
Ranjau darat digunakan dalam konflik internal Kolombia yang telah berlangsung lama antara pasukan pemerintah, Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC) dan organisasi gerilya lainnya. Akan tetapi kini telah berlangsung perundingan damai antara pasukan revolusioner dan pemerintah.