'Spiderman' Tampilkan Solidaritas untuk Korban Gempa Nepal

M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Rabu, 29 Apr 2015 13:42 WIB
Alain Robert yang dikenal sebagai manusia laba-laba asal Perancis memanjat gedung dengan tinggi 210 meter di Perancis demi solidaritas untuk korban gempa Nepal.
Alain Robert mengibarkan bendera Nepal ketika memanjat gedung setinggi 210 meter di pusat kota Paris. Ia menunjukkan solidaritasnya terhadap korban gempa saat melakukan aksinya yang terkenal, memanjat bangunan pencakar langit.(REUTERS/Gonzalo Fuentes)
Paris, CNN Indonesia -- Spiderman alias manusia laba-laba asal Perancis, Alain Robert, kembali melakukan aksinya untuk memanjat bangunan pencakar langit. Kini yang menjadi sasarannya adalah Gedung Montparnasse yang memiliki tinggi 210 meter dari permukaan tanah di pusat kota Paris (29/4).

Seperti dilansir Reuters, pria yang tahun ini akan genap berusia 53 tahun itu memanjat Montparnasse dengan tujuan menunjukkan dukungan terhadap para korban gempa bumi berkekuatan 7,9 SR di Nepal.

Ia juga memaparkan secara khusus aksinya tersebut untuk menunjukkan solidaritas terhadap para pendaki di Gunung Everest yang terjebak dan meninggal longsor gunung akibat gempa tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya ingin melakukan sesuatu untuk menghormati mereka yang kehilangan nyawanya karena gempa di Nepal dan juga mereka yang terjebak di pegunungan. Ada beberapa orang yang melakukan perjalanan, pendakian di Gunung Everest dan pegunungan lainnya dan mereka terkena dampak dari gempa tersebut," tutur Robert.

Selain membawa bendera Nepal saat mendaki sebuah pencakar langit perkantoran yang dibangun sejak tahun 1969 tersebut, Robert juga bendera doa Buddha dalam aksinya tersebut.

Hingga berita ini ditulis jumlah korban gempa di Nepal yang berlangsung pada akhir pekan lalu, 25 April 2015, korban tewas yang ditemukan mencapai 4768 dan lebih dari 9600 orang terluka. Sementara itu ada lebih dari 80 orang yang tewas di India dan Tibet.

Perdana Menteri Nepal, Sushil Koirala, memperkirakan jumlah korban tewas dapat mencapai 10 ribu jiwa. Angka tersebut melebihi korban jiwa akibat gempa besar yang terjadi di Nepal pada 1934 silam yang menewaskan 8.500 jiwa. (kid/kid)
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER