Greysia Polii: Peluru Tiongkok Terlalu Banyak
Bowie Haryanto | CNN Indonesia
Sabtu, 16 Mei 2015 21:56 WIB
Dongguan, CNN Indonesia -- Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, mengaku sudah memberikan yang terbaik usai kalah dari pasangan Tiongkok, Tang Yuanting/Yu Yang, pada laga penentuan semifinal Piala Sudirman 2015, Sabtu (16/5).
Indonesia disingkirkan Tiongkok pada semifinal Piala Sudirman 2015 dengan skor 1-3 pada laga yang berlangsung di Dongfeng Nissan Sports Center, Dongguan.
Greysia/Nitya gagal membendung permainan Yuanting/Yu Yang pada pertandingan keempat lewat permainan tiga set 21-17, 17-21, dan 15-21.
"Smash Yuanting keras buat ukuran cewek. Kami sudah berusaha membalikkan keadaan tapi belum bisa. Kami sudah melakukan yang terbaik. Semua yang kami miliki sudah kami keluarkan semua," ujar Greysia seperti dilansir Badminton Indonesia.
"Ini mungkin masalah ketenangan dan mental di lapangan. Secara teknik dan fisik kami berada di level yang sama, kami tidak kalah dengan mereka. Tapi mungkin memang belum saatnya," katanya melanjutkan.
Greysia/Nitya sebenarnya tidak bermain buruk. Ganda putri peringkat 16 dunia itu bahkan sempat unggul di set pertama. Namun, Greysia mengaku kesulitan membawa permainan Yuanting/Yu Yang.
Yuanting/Yu Yang memang baru kali pertama dipasangkan, khusus untuk menghadapi Greysia/Nitya di ajang Piala Sudirman 2015. Greysia menganggap kedalaman skuat menjadi salah satu kekuatan Tiongkok.
"Kami belum pernah ketemu dengan pasangan ini. Semua kombinasi pemain ganda putri yang dibawa Tiongkok kami pernah ketemu, hanya pasangan Tang dan Yu ini yang belum kami hadapi," ujar Greysia.
"Mungkin ini bagian dari strategi mereka juga. Stok pemain ganda mereka juga banyak dan secara individu bagus-bagus. Peluru mereka terlalu banyak," lanjut pebulutangkis 27 tahun tersebut.
Indonesia hanya mampu meraih satu kemenangan pada babak semifinal melalui ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Hasil pertandingan semifinal Indonesia vs Tiongkok (1-3):
- Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan vs Cai Yun/Fu Haifeng: 21-16, 21-17
- Bellaetrix Manuputty vs Li Xuerui: 5-3 retired
- Jonatan Christie vs Chen Long: 10-21, 15-21
- Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari vs Tang Yuanting/Yu Yang: 21-17, 17-21, 15-21 (har/vri)
Indonesia disingkirkan Tiongkok pada semifinal Piala Sudirman 2015 dengan skor 1-3 pada laga yang berlangsung di Dongfeng Nissan Sports Center, Dongguan.
Greysia/Nitya gagal membendung permainan Yuanting/Yu Yang pada pertandingan keempat lewat permainan tiga set 21-17, 17-21, dan 15-21.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini mungkin masalah ketenangan dan mental di lapangan. Secara teknik dan fisik kami berada di level yang sama, kami tidak kalah dengan mereka. Tapi mungkin memang belum saatnya," katanya melanjutkan.
Yuanting/Yu Yang memang baru kali pertama dipasangkan, khusus untuk menghadapi Greysia/Nitya di ajang Piala Sudirman 2015. Greysia menganggap kedalaman skuat menjadi salah satu kekuatan Tiongkok.
"Kami belum pernah ketemu dengan pasangan ini. Semua kombinasi pemain ganda putri yang dibawa Tiongkok kami pernah ketemu, hanya pasangan Tang dan Yu ini yang belum kami hadapi," ujar Greysia.
"Mungkin ini bagian dari strategi mereka juga. Stok pemain ganda mereka juga banyak dan secara individu bagus-bagus. Peluru mereka terlalu banyak," lanjut pebulutangkis 27 tahun tersebut.
Indonesia hanya mampu meraih satu kemenangan pada babak semifinal melalui ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Hasil pertandingan semifinal Indonesia vs Tiongkok (1-3):
- Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan vs Cai Yun/Fu Haifeng: 21-16, 21-17
- Bellaetrix Manuputty vs Li Xuerui: 5-3 retired
- Jonatan Christie vs Chen Long: 10-21, 15-21
- Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari vs Tang Yuanting/Yu Yang: 21-17, 17-21, 15-21 (har/vri)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK