London, CNN Indonesia -- Manajer Chelsea, Jose Mourinho, mengaku sempat meragukan kemampuan kapten John Terry saat kembali menangani The Blues pada musim 2013/2014. Namun, Terry mampu membuktikan Mourinho salah.
Terry merupakan salah satu kunci sukses Chelsea merebut gelar Liga Primer Inggris musim ini. Bahkan bek 34 tahun itu tidak pernah absen di pertandingan Liga Primer musim ini.
Mourinho mengaku awalnya sempat meragukan kemampuan Terry. Pasalnya, bek yang sudah memperkuat Chelsea sejak 1998 itu sempat gagal mempertahankan posisinya sebagai pemain inti di bawah kepelatihan Andre Villas-Boas, Robert di Matteo, dan Rafael Benitez.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya pikir Terry dalam masalah. Saya pikir dia sudah berakhir. Dia tidak bermain dua atau tiga pertandingan beruntun dalam dua tahun sebelum saya datang," ujar Mourinho seperti dilansir
ITV.
"Dia bukan pilihan utama untuk manajer. Dia mengalami cedera. Manajer memilih pemain lainnya. Saya berpikir ada sesuatu yang salah dari Terry dan dia tidak bisa kembali ke level normal," sambung Mourinho.
Mourinho menganggap Terry akan meninggalkan Chelsea musim lalu andai pelatih asal Portugal itu tidak kembali ke Stamford Bridge.
"Dia mungkin tidak ada di Chelsea saat ini. Tapi, saya juga tahu, tanpa dia, saya tidak akan kembali menjadi juara Liga Primer," ucap Mourinho.
Terry memang berhasil membungkam banyak kritikan yang didapatnya musim ini. Bek yang sempat dipinjamkan ke Nottingham Forest itu akan kembali mengangkat trofi Liga Primer pada 24 Mei mendatang.
Terry sudah meraih empat gelar Liga Primer bersama Chelsea, dengan tiga di antaranya bersama Mourinho.
Chelsea selanjutnya akan menghadapi West Bromwich Albion di The Hawthorns pada lanjutan Liga Primer, Senin (18/5). Di laga terakhir, Chelsea akan menjamu Sunderland di Stamford Bridge, 24 Mei mendatang.
(har/har)