Le Mans, CNN Indonesia -- Juara MotoGP Perancis 2015, Jorge Lorenzo, mengaku harus bekerja keras untuk bisa menggeser rekan setimnya di Movistar Yamaha, Valentino Rossi, di puncak klasemen pebalap meski hanya terpaut 15 poin.
Lorenzo naik ke posisi dua sekaligus memangkas jarak dengan Rossi di klasemen sementara dari 28 poin menjadi 15 poin berkat kemenangan di MotoGP Perancis, Minggu (17/5).
Ini adalah kemenangan kedua beruntun Lorenzo di MotoGP 2015 setelah menjuarai MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, 3 Mei lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski memiliki momentum positif untuk menggeser Rossi dari puncak klasemen, Lorenzo sepertinya tidak ingin jemawa. Juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 itu mengatakan, posisi Rossi akan sulit digeser.
"Kami melakukan tugas yang luar biasa di dua balapan terakhir, saya tidak melakukan kesalahan. Tapi, Rossi memulai musim ini dengan bagus," ujar Lorenzo seperti dilansir Crash.net.
"Dia sepertinya selalu mengalami masalah untuk mendapatkan kecepatan terbaik saat babak kualifikasi. Tapi, saat balapan berlangsung, dia selalu mampu tampil maksimal dan konstan," sambungnya.
Seri MotoGP 2015 selanjutnya akan berlangsung di 'rumah' Rossi, Sirkuit Mugello, Italia, 31 Mei mendatang. Lorenzo berharap bisa kembali memangkas jarak dengan Rossi di salah satu sirkuit favoritnya tersebut.
"Untuk mengurangi jarak di klasemen akan sulit, dan juga terlihat sulit di masa depan. Sekarang kami akan pergi ke Mugello, salah satu trek favorit saya. Tapi, Rossi juga cepat di sana," ucap Lorenzo.
Lorenzo sendiri meraih kemenangan nyaman di MotoGP Perancis, hingga unggul 3,8 detik atas Rossi di akhir balapan. Pebalap asal Spanyol itu memimpin balapan sejak lap pertama.
"Ini adalah balapan yang saya inginkan. Karena dengan tidak adanya pebalap lain di depan, saya bisa mengerem dengan sempurna, mempertahankan kecepataan di tikungan dan berusaha memperlebar jarak," ujar Lorenzo.
(har/har)