Xavi pun Menangis di Camp Nou

Barcelona, CNN Indonesia -- Barcelona gagal mempersembahkan kemenangan di pertandingan terakhir Xavi Hernandez di pentas La Liga ketika ditahan imbang 2-2 oleh Deportivo La Coruna, Sabtu (23/5). Namun, Xavi pun tetap menangis di Camp Nou.

Pilihan Redaksi Munich Tutup Musim dengan Kemenangan Messi Cetak Gol, Barcelona Unggul 1-0 di Babak Pertama Dramatis, La Coruna Lolos dari Degradasi di Camp Nou

Xavi yang dipastikan meninggalkan Barcelona akhir musim ini, diberi kesempatan pelatih Luis Enrique menjadi starter saat melawan Deportivo.

Permainan Xavi terbilang impresif meski gagal mencetak gol ataupun assist. Seperti dikutip dari Opta, Xavi melakukan 112 umpan sepanjang pertandingan melawan Deportivo, jumlah terbanyak dalam satu pertandingan La Liga musim ini.

Enrique kemudian menarik Xavi pada menit ke-85. Posisi gelandang 35 tahun itu digantikan Andres Iniesta, yang hampir dipastikan menjadi kapten Barcelona musim depan.

Xavi mengangkat trofi La Liga usai pertandingan melawan Deportivo. (REUTERS/Gustau Nacarino)

Standing ovation dilakukan puluhan ribu suporter Barcelona yang hadir di Camp Nou. Xavi pun terlihat menangis ketika berjalan ke pinggir lapangan dengan diiringi standing ovation dari suporter Barcelona.

Total sudah 505 pertandingan La Liga yang sudah dilalui Xavi bersama Barcelona. Xavi melewati rekor Miquel Soler untuk menjadi pemain ketujuh dengan penampilan terbanyak di La Liga.

Xavi berhasil mencetak 58 gol sejak melakoni debut di pentas La Liga pada 1998. Delapan trofi La Liga sudah yang berhasil direbut Xavi. Usai pertandingan, Xavi mengangkat trofi La Liga untuk kali terakhir.

Suporter Barcelona juga tidak ketinggalan mengucapkan terima kasih kepada Xavi. Para suporter Barcelona menuliskan 'Terima Kasih, Xavi" melalui banner raksasa. (har/har)