Cafu: Neymar Hebat Tapi Bukan Kapten Ideal

Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Selasa, 14 Jul 2015 21:43 WIB
Marcos Cafu memuji kehebatan Neymar namun ia menilai pemain Barcelona itu tak pantas mengenakan ban kapten tim nasional Brasil.
Cafu yakin Neymar akan bermain lebih bagus bila ban kapten tidak melingkar di lengannya. (REUTERS/Ricardo Moraes)
Rio de Janeiro, CNN Indonesia -- Legenda tim nasional Brasil, Marcos Cafu menilai bahwa Neymar merupakan sosok pemain yang hebat namun bukanlah pemain yang tepat untuk mengenakan ban kapten tim nasional di lengannya.

Sudah hampir satu tahun Neymar mengenakan ban kapten saat membela tim nasional Brasil. Alih-alih makin percaya diri dan mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya, Neymar justru bermasalah dengan kontrol emosinya.

Pada Copa America 2015 lalu, Neymar terlibat keributan dengan pemain-pemain Kolombia hingga akhirnya ia dihukum empat laga. Alhasil, tanpa Neymar, Brasil pun harus tersisih di babak perempat final.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai seorang kapten, jelas tindakan seperti itu tidaklah dibenarkan. Dan hal inilah yang kemudian menjadi sorotan Cafu.

"Neymar adalah orang yang dilahirkan untuk menikmati sepakbola dengan cara bersenang-senang di lapangan dengan bebas memainkan bola di kakinya."

"Ia bukanlah sosok pemain yang sudah ditakdirkan sebagai pemimpin sejak lahir," kata Cafu kepada Sport TV.

Karena itulah, Cafu menyarankan agar ban kapten tim nasional yang ada di lengan Neymar sebaiknya segera dicabut demi masa depan yang lebih bagus bagi tim nasional Brasil dan Neymar sendiri.

"Neymar sebaiknya dibiarkan untuk bermain sepakbola seutuhnya (dengan mencabut ban kapten darinya)."

"Ini bukan bentuk kritikan terhadap Neymar, karena banyak juga bintang besar di dunia ini yang tak menyandang ban kapten di lengannya," tutur Cafu berpendapat.

Dengan tanpa ban kapten di lengannya, Cafu yakin Neymar akan bisa lebih rileks saat tampil di lapangan. Beban yang ia dapatkan tak lagi berlebihan seperti halnya saat ia didaulat sebagai pemimpin rekan-rekannya.

"Neymar adalah pusat permainan tim Brasil, playmaker kami, idola kami."

"Dalam 10 tahun terakhir, saya tak melihat pemain seperti dirinya. Kemampuan tekniknya benar-benar tak terbantahkan," kata Cafu.

Dalam kariernya, Cafu sendiri merupakan pemegang rekor penampilan terbanyak untuk tim nasional Brasil. Tidak hanya itu, Cafu adalah kapten Brasil saat Selecao memenangi Piala Dunia 2002. (ptr/ptr)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER