Serena dan Federer Rebut Gelar Cincinnati Masters 2015

Jakarta, CNN Indonesia -- Petenis putri nomor satu dunia, Serena Williams, Minggu (23/8), meraih Cincinnati Masters keduanya sekaligus mempertahankan gelar turnamen pemanasan jelang Grand Slam Amerika Serikat Terbuka 2015.

Pilihan Redaksi Djokovic Mengaku Terganggu Oleh Kehadiran Perokok Ganja Rafael Nadal Harus Bangkit Tanpa Tanah Liat Pengunjung AS Terbuka Ditantang Lawan 'Sharapova'

Serena menang dua set langsung 6-3 dan 7-6(5) atas unggulan ketiga asal Rumania, Simona Halep, pada laga final yang berlangsung di Lindner Family Tennis Center, Ohio.

Lewat kemenangan di Cincinnati Masters, Serena ingin mengirim pesan untuk seluruh rivalnya jelang AS Terbuka 2015. Petenis 33 tahun itu berambisi menyapu bersih empat gelar Grand Slam sepanjang 2015. Sebelumnya, Serena sudah menjuarai Australia Terbuka, Perancis Terbuka, dan Wimbledon.

"Saya tidak peduli apakah saya akan menang, kalah, atau bahkan imbang. Saya siap menjalani AS Terbuka, menyelesaikannya dengan cepat dan fokus ke ajang berikutnya," ujar Serena seperti dilansir Reuters.

Halep, yang menelan enam kekalahan dari tujuh pertemuan melawan Serena, mengaku telah tampil sekuat tenaga untuk membendung permainan adik kandang Venus Williams tersebut.

"Saya terus berusaha. Tidak muda mengembalikan servis Serena. Saya punya kesempatan melakukan tie-break, tapi dia melakukan servis yang bagus di momen penting," ucap Halep.

Keberhasilan di Cincinnati Master 2015 membuat Serena telah meraih 69 trofi sepanjang karier profesionalnya. Serena melewati catatan Evonne Goolagong dan menempati posisi kelima petenis putri dengan gelar terbanyak sepanjang masa.

Terhebat di Cincinnati

Di nomor putra, petenis asal Swiss, Roger Federer, menobatkan sebagai petenis dengan gelar terbanyak di Cincinnati Masters. Federer merebut gelar Cincinnati Masters ketujuh usai mengalahkan petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, 7-6(1) dan 6-3.

"Saya berusaha mengecoh servis keduanya dan sambil berharap saya melakukan servis dengan bagus untuk menghindari masalah. Saya tampil buruk di satu gim, yakni di awal set kedua," ucap Federer.

Hasil ini membuat rekor pertemuan Federer dan Djokovic menjadi 21-20 untuk keunggulan petenis asal Swiss tersebut. Kemenangan di Cincinnati Masters membuat Federer akan naik ke peringkat nomor dua dunia jelang AS Terbuka 2015.

Federer sedang mengincar gelar AS Terbuka keenamnya pada turnamen yang akan berlangsung di Flushing Meadows, New York, 31 September hingga 13 Agustus mendatang.

"Saya tahu Federer akan tampil agresif. Tidak diragukan lagi. Saya berusaha mengatasinya, dan melakukannya dengan baik hingga tie-break set pertama. Setelah itu, dia menguasai permainan," ucap Djokovic. (har/har)