Keajaiban Astana di Liga Champions 2015/2016

Jakarta, CNN Indonesia -- Ada tiga klub yang menjadi tim debutan di fase grup Liga Champions 2015/2016. Satu tim yang paling fenomenal adalah klub asal Kazakhstan, FC Astana.

Pilihan Redaksi Lengkap Sudah 32 Peserta Liga Champions Rooney Cetak Hattrick Setelah 878 Menit 'Mandul' Van Gaal Klaim Barca dan Munich Takut MU

Astana melangkah ke babak grup Liga Champions musim ini setelah menyingkirkan klub asal Siprus, APOEL Nicosia. Hasil imbang 1-1 pada leg kedua playoff di Nicosia, Rabu (26/8), membuat Astana lolos ke fase grup dengan agregat kemenangan 2-1.

Seperti dikutip dari situs resmi UEFA, Astana menjadi klub asal Kazakhstan pertama yang berhasil lolos ke fase grup Liga Champions. Kazakhstan menjadi negara ke-32 yang berhasil meloloskan klubnya ke fase grup Liga Champions.

Perjalanan Astana ke fase grup Liga Champions terbilang fenomenal. Berstatus sebagai klub dari negara peringkat 31 UEFA, klub yang baru berdiri pada 2009 itu mampu menyingkirkan sejumlah klub yang memiliki pengalaman lebih banyak di kompetisi Eropa.

Di babak kedua kualifikasi, Astana berhasil menyingkirkan klub asal Slovenia yang sering tampil di Liga Champions, NK Maribor, dengan keunggulan agregat 3-2. Di putaran ketiga, Astana menyingkirkan HJK Helsinki dengan agregat 4-3.

"Ini kemenangan besar untuk Astana dan fans sepak bola di Kazakhstan. Kami semua akan merayakannya, dan ini perasaan yang luar biasa," ujar pelatih Astana, Stanimir Stoilov, seperti dilansir situs resmi UEFA.

Dua tim debutan lainnya di Liga Champions musim ini adalah Borussia Moenchengladbach dari Jerman dan klub asal Belgia, KAA Gent. Kehadiran Astana, Moenchengladbach, dan Gent membuat jumlah klub yang pernah tampil di fase grup Liga Champions menjadi 133.

Astana, Moenchengladbach, dan Gent berada di pot unggulan keempat pada undian yang akanberlangsung di Grimaldi Forum, Monaco, Kamis (27/8) malam. (har/har)