Madrid, CNN Indonesia -- Manchester United dan Real Madrid saat ini dikabarkan tengah berupaya mewujudkan terjadinya transfer David de Gea lewat jalur FIFA. Januari lalu, Bryan Ruiz gagal pindah klub dan FIFA menolak permintaan Fulham serta Levante karena proses transfer telat satu menit dari deadline.
Pada Januari lalu, Fulham dan Levante mencapai kata sepakat untuk proses peminjaman Ruiz selama enam bulan. Sama seperti kasus De Gea saat ini, semua poin perjanjian diklaim sudah beres namun ternyata transfer gagal terwujud karena telat dalam batas waktu yang ditentukan.
Fulham dan Levante berusaha melakukan banding ke FIFA karena menganggap mereka telah mencapai kesepakatan sebelum deadline terjadi. Namun FIFA menolak mentah-mentah permohonan Fulham dan Levante.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"FIFA dengan mudah berkata bahwa dokumen yang dibutuhkan baru diterima setelah deadline. Dan waktu satu menit setelah deadline sudah termasuk kategori telat."
"Kami harus menerima dan menghormati keputusan FIFA. Namun saya masih tidak mengerti dan tentu saja kami frustasi dan kecewa," ucap Presiden Levante Francisco Catalan ketika itu.
Karena itu menarik untuk melihat bagaimana reaksi FIFA terhadap kasus kegagalan transfer De Gea kali ini. Banyak klaim yang mengatakan keterlambatan dokumen ada di angka 20 detik namun semua itu belum jelas karena detik-detik akhir proses transfer juga dikabarkan diwarnai oleh kegagalan teknis seperti dokumen yang tidak bisa dibuka di komputer.
Dengan status United dan Madrid sebagai klub besar di dunia, plus De Gea yang merupakan salah satu pemain terbaik yang ada saat ini, keputusan FIFA untuk kasus ini pasti lebih diperhatikan dibandingkan keputusan mereka terhadap kasus Ruiz awal tahun ini.
Baik United maupun Madrid pastinya sama-sama berupaya untuk mewujudkan terjadinya transfer De Gea. Bila ada pihak yang berharap FIFA tegas pada pendiriannya seperti pada kasus Ruiz mungkin itu adalah para pendukung Atletico Madrid yang merupakan mantan klub De Gea, ataupun klub-klub La Liga lainnya yang tak senang melihat Madrid bertambah kuat dengan kedatangan De Gea.
(ptr/ptr)