Arema dan Persela Berbagi Poin di Kanjuruhan

Jakarta, CNN Indonesia -- Arema Cronus harus puas berbagi satu poin dengan Persela dalam pertandingan pertama Grup B Piala Presiden di Stadion kanjuruhan, Malang. Selasa (1/9).

Dalam laga tersebut kedua tim bermain imbang 1-1.

Persela sempat menggebrak publik Malang lewat gol cepat Mamadou Diallo pada menit keenam. Namun, kemenangan yang sudah di mata tim asal Lamongan itu lepas setelah Lancine Kone mencetak gol penyeimbang bagi Arema pada perpanjangan waktu babak kedua.

Hasil imbang ini membuat pimpinan klasemen grup B dikuasai oleh Sriwijaya FC. Dalam pertandingan sebelumnya, Sriwijaya berhasil memetik kemenangan tipis 1-0 atas PSGC Ciamis.

Menggebrak sejak menit pertama, Persela langsung mengejutkan Arema setelah Diallo berhasil memanfaatkan umpan Zaenal Arifin untuk menaklukkan Made Wardhana, yang berdiri di bawah mistar gawang Arema.

Pada laga tersebut, saat berada dalam situasi ketinggalan satu gol, usaha Arema untuk menyamakan kedudukan elalu kandas karena penampilan apik Kiper Persela, Choirul Huda.

Usaha-usaha yang dilepaskan Cristian Gonzales dan Kone seringkali dimentalkan Huda. Beruntung pada menit ketiga perpanjangan waktu babak kedua, Kone berhasil mencetak gol lewat sundulan ke gawang yang dikawal Huda.

Bagi Persela, hasil imbang ini menjadi bekal tambahan menjelang laga kedua menghadapi PSGC Ciamis, Sabtu (5/9) mendatang. Sementara itu di laga kedua, Arema kembali harus berjuang keras untuk mengalahkan Sriwijaya.

Arema sendiri memiliki catatan positif saat berhadapan dengan tim yang memiliki julukan Laskar Wong Kito tersebut.

Pasalnya dari tiga pertemuan terakhir, Arema selalu memetik kemenangan atas Sriwijaya. Terakhir kali Sriwijaya berhasil memetik kemenangan dari Arema terjadi pada 2013 lalu dengan skor 3-1.

Susunan Pemain Arema vs Persela:

Arema: I Made Wardhana; Hasim Kipuw, Fabiono Da Rosa Beltrame, Purwaka Yudi, Achmad Fauzi (Benny Wahyudi 62); I Gede Suka Dana (Juan Revi 30), Ahmad Bustomi (Dendi Santoso 30), Samsul Arif; Lancine Kone, Morimakah Koita (Ferry Aman Saragih 70); Cristian Gonzales.

Persela: Choirul Huda; Mahyadi Panggabean (Edy Gunawan 38), Asep Budi Santoso, Taufiq Kasrun, Eky Taufiq Febrrianto; Arif Ariyanto, Jusmadi, Radikal Idealis (Jules Basille 68), Zaenal Arif (Andik Rendika 82); Diallo Mamadou (Imam Budi 82), Bijahil Chalwa (Dendi Sulistyawan 68) (kid/kid)