Fakta-fakta Menarik Jelang MotoGP San Marino
Bowie Haryanto | CNN Indonesia
Rabu, 09 Sep 2015 10:36 WIB
Misano, CNN Indonesia -- Persaingan MotoGP 2015 akan berlanjut di GP San Marino, 11-13 September mendatang. Tuan rumahnya adalah Sirkuit Misano.
Siapakah yang akan merebut gelar di GP San Marino edisi ke-18 ini.
Memasuki seri ke-13 MotoGP 2015, pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, masih memuncaki klasemen sementara dengan 236 poin. The Doctor unggul 12 poin atas rekan setimnya, Jorge Lorenzo.
Sementara juara dunia dua musim terakhir, pebalap Repsol Honda Marc Marquez berada di posisi ketiga dengan 159 poin.
Seperti dikutip dari situs resmi MotoGP, ini adalah kali kesembilan beruntun Sirkuit Misano menjadi tuan rumah GP San Marino.
Sirkuit Misano kali pertama menjadi tuan rumah GP pada 1980.
Kala itu balapan berlangsung sebanyak 40 lap sepanjang 3.448 kilometer. Pada balapan yang menggunakan sistem melawan arah jarum jam itu, pebalap asal Amerika Serikat, Kenny Roberts, menjadi pemenangnya.
Sirkuit Mugello dan Imola merupakan dua trek selain Misano yang pernah menjadi tuan rumah GP San Marino. Misano sempat vakum menjadi tuan rumah sepanjang 13 tahun menyusul kecelakaan yang dialami Wayne Rainey pada 1993.
Misano kembali menggelar ajang balap motor Grand Prix pada 2007. Yamaha menjadi tim tersukses sejak GP San Marino kembali ke Misano pada 2007 dengan meraih enam kemenangan. Honda dan Ducati sama-sama mengoleksi satu kemenangan.
Honda Kesulitan
Misano merupakan satu-satunya sirkuit di kalender Grand Prix saat ini di mana Honda gagal meraih kemenangan kelas MotoGP dalam empat musim terakhir.
Kemenangan Honda kali terakhir diraih Dani Pedrosa pada musim 2010.
Pedrosa juga menjadi pebalap terakhir yang mampu meraih kemenangan MotoGP di Misano dari posisi pole.
Sementara itu, sejauh ini pebalap tersukses di Misano sejak digunakan kembali untuk GP pada 2007 silam adalah Lorenzo.
Pebalap asal Spanyol itu meraih empat kemenangan: 250cc pada 2007, dan tiga kali beruntun di MotoGP pada 2011 hingga 2013.
Kemudian, keberhasilan Valentino Rossi merebut gelar di MotoGP San Marino musim lalu telah menghentikan dominasi pebalap Spanyol, yang meraih 23 kemenangan beruntun di kelas MotoGP sebelum balapan di San Marino. (kid/kid)
Siapakah yang akan merebut gelar di GP San Marino edisi ke-18 ini.
Memasuki seri ke-13 MotoGP 2015, pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, masih memuncaki klasemen sementara dengan 236 poin. The Doctor unggul 12 poin atas rekan setimnya, Jorge Lorenzo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti dikutip dari situs resmi MotoGP, ini adalah kali kesembilan beruntun Sirkuit Misano menjadi tuan rumah GP San Marino.
Kala itu balapan berlangsung sebanyak 40 lap sepanjang 3.448 kilometer. Pada balapan yang menggunakan sistem melawan arah jarum jam itu, pebalap asal Amerika Serikat, Kenny Roberts, menjadi pemenangnya.
Sirkuit Mugello dan Imola merupakan dua trek selain Misano yang pernah menjadi tuan rumah GP San Marino. Misano sempat vakum menjadi tuan rumah sepanjang 13 tahun menyusul kecelakaan yang dialami Wayne Rainey pada 1993.
Misano kembali menggelar ajang balap motor Grand Prix pada 2007. Yamaha menjadi tim tersukses sejak GP San Marino kembali ke Misano pada 2007 dengan meraih enam kemenangan. Honda dan Ducati sama-sama mengoleksi satu kemenangan.
Honda Kesulitan
Misano merupakan satu-satunya sirkuit di kalender Grand Prix saat ini di mana Honda gagal meraih kemenangan kelas MotoGP dalam empat musim terakhir.
Kemenangan Honda kali terakhir diraih Dani Pedrosa pada musim 2010.
 Valentino Rossi saat merayakan kemenangan usai menjuarai GP San Marino 2014. (Getty Images/Mirco Lazzari) |
Pedrosa juga menjadi pebalap terakhir yang mampu meraih kemenangan MotoGP di Misano dari posisi pole.
Sementara itu, sejauh ini pebalap tersukses di Misano sejak digunakan kembali untuk GP pada 2007 silam adalah Lorenzo.
Pebalap asal Spanyol itu meraih empat kemenangan: 250cc pada 2007, dan tiga kali beruntun di MotoGP pada 2011 hingga 2013.
Kemudian, keberhasilan Valentino Rossi merebut gelar di MotoGP San Marino musim lalu telah menghentikan dominasi pebalap Spanyol, yang meraih 23 kemenangan beruntun di kelas MotoGP sebelum balapan di San Marino. (kid/kid)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK