Jakarta, CNN Indonesia -- Jose Mourinho dibuat kesal dengan pertanyaan salah satu wartawan dalam konferensi pers jelang melawan Maccabi Tel Aviv pada pertandingan Liga Champions di Stamford Bridge, Rabu (16/9).
Seorang wartawan bertanya apakah Mourinho sedang mengalami sindrom musim ketiga, menyusul terpuruknya Chelsea di pentas Liga Primer Inggris saat ini.
Sindrom musim ketiga yang dimaksud sang wartawan adalah, Mourinho tidak pernah sukses di musim ketiga bersama klub yang pernah dilatihnya. Pertanyaan itu membuat The Special One kesal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Musim ketiga di Porto. Saya tidak punya musim ketiga di Porto. Musim ketiga di Chelsea saya merebut Piala FA dan Piala Liga. Musim ketiga di Inter Milan? Saya tidak punya musim ketiga," ujar Mourinho seperti dilansir
Sunday World.
"Musim ketiga saya di Real Madrid? Saya menang Piala Super Spanyol. Ini pertanyaan bodoh. Masuk ke Google dan lihat faktanya sebelum Anda mengeluarkan pertanyaan bodoh. Saya punya pengalaman setelah musim ketiga, jadi ini pertanyaan bodoh."
Mourinho juga membantah rumor telah melarang para pemainnya bercanda dan tertawa saat menjalani latihan jelang melawan Maccabi.
"Anda tidak bisa mengharapkan kami semua tersenyum, tertawa, dan bercanda. Ketika orang tidak meraih sukses, maka orang itu akan frustrasi dan tidak bahagia," tegas Mourinho.
Untuk pertandingan melawan Maccabi, Mourinho memastikan akan melakukan rotasi pemain. Pemain yang kemungkinan besar akan dimainkan Mourinho adalah Oscar dan bek kiri anyar, Baba Rahman.
"Saya harus mencoba pemain berbeda, saya harus mencoba opsi baru dan saya tahu apa artinya itu," ucap Mourinho.
Chelsea saat ini terdampar di peringkat 17 klasemen sementara Liga Primer setelah mengalami tiga kekalahan dari lima pertandingan awal musim ini. Satu-satunya kemenangan diraih Chelsea saat menghadapi West Bromwich Albion.
(har/har)