Tanpa Buffon, Man City Bisa Cetak Banyak Gol

Manchester, CNN Indonesia -- Gianluigi Buffon sudah berusia 37 tahun, namun ia kembali memberikan bukti masih pantas menjadi penjaga gawang klub besar macam Juventus. Manchester City pun dibuat frustasi dan hanya sanggup mencetak sebuah gol, hingga kalah 1-2 di akhir pertandingan.

Pilihan Redaksi Ronaldo: Rekor Gol Liga Champions Bukan Tujuan Utama Assist Fenomenal Ibra Warnai Kemenangan PSG Atas Malmo Van Gaal: Kami Hanya Bisa Salahkan Diri Sendiri

City jelas kecewa ketika Damir Skomina meniup peluit tanda pertandingan berakhir. Mereka harus menelan kekalahan 1-2 dari Juventus saat mereka mampu mendominasi pertandingan dan menciptakan banyak peluang.

Berdirinya Buffon di gawang Juventus jelas merupakan penyebab utama kegagalan City mencetak banyak gol di pertandingan ini. Meski kecepatan refleksnya telah menurun ketimbang masa emasnya, namun masih cukup membendung sejumlah peluang emas yang didapat City.

Raheem Sterling yang bergelar pemain termahal Inggris pun menjadi sosok yang paling "mengerti" kehebatan Buffon. Dua peluang emas Sterling mentah di tangan Buffon.

Peluang emas pertama didapat pada menit kedua saat Fernandinho mampu mengirim bola pada Sterling untuk berhadapan satu lawan satu dengan Buffon. Sterling coba membidik bola ke arah tiang jauh, namun Buffon dengan cermat membaca arah tendangan Sterling.

Kesempatan emas kedua Sterling tercipta pada menit ke-60 yang bisa saja membuat City unggul 2-0. Bukan hanya menggagalkan Sterling, Buffon juga mematahkan tendangan David Silva beberapa detik kemudian.

Dalam sebuah serangan balik, David Silva memberikan umpan kepada Sterling. Sterling kembali melakukan tendangan silang mendatar, dan Buffon lagi-lagi sukses mematahkannya. Bola liar bergulir ke arah David Silva, namun Buffon dengan sigap langsung bereaksi dan melakukan penyelamatan kedua secara beruntun.

Di menit-menit akhir, saat Juventus sudah berbalik unggul 2-1, Buffon kembali beraksi dengan melakukan penyelamatan terhadap tendangan keras Yaya Toure dari luar kotak penalti. Ungkapan kekecewaan sekaligus pujian pun langsung mengalir dari mulut pelatih City, Manuel Pellegrini.

"Kami tidak seharusnya kalah karena kami bermain lebih baik dibandingkan Juventus," tutur Pellegrini seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport. "Buffon membuat sejumlah penyelamatan luar biasa dan kami sangat tidak beruntung hari ini." 

Buffon Ingin Juve Bangkit

Selain dari Pellegrini, pujian terhadap Buffon tentu saja datang dari mulut pelatih Juventus, Max Allegri. "Malam ini kami berpeluang kembali kebobolan saat tertinggal 0-1, namun Buffon sangat luar biasa," tutur Allegri seperti dikutip dari Football Italia.

Buffon sendiri tidak berkomentar mengenai penyelamatan-penyelamatan yang dilakukannya di laga lawan City. Buffon lebih senang menyoroti keberhasilan Juventus memenangi duel lawan City setelah hasil buruk di Serie A.

"Kemenangan kali ini menunjukkan apa yang sejatinya bisa kami raih sebagai sebuah tim," tutur Buffon. "Saya berharap Juventus kembali bisa melanjutkan permainan seperti ini di laga-laga berikutnya." 

[Gambas:Youtube] (ptr/ptr)