Anthony Martial Dua Kali Gagal Pindah ke Arsenal

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Sabtu, 03 Okt 2015 15:33 WIB
Arsene Wenger yang kesengsem dengan gaya permainan Anthony Martial pernah dua kali coba merekrutnya dan selalu gagal.
Arsene Wenger dua kali gagal mendapatkan Anthony Martial. (Reuters / Eddie Keogh)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengaku bahwa ia tidak menyangka bahwa AS Monaco akan menjual Anthony Martial. Hal inilah yang kemudian menghalangi Arsenal untuk merekrut Martial pada bursa transfer musim panas lalu.

Diberitakan ESPN, Wenger telah mengagumi bakat Martial sejak lama, bahkan jauh sebelum Manchester United menjadikan pemain berusia 19 tahun itu sebagai remaja termahal di dunia dengan banderol £36 juta.

Sejak kepindahannya ke Old Trafford, Martial telah membuktikan bahwa harga mahal itu bukan sekadar penilaian palsu. Ia telah mencetak empat gol dari enam pertandingan di semua kompetisi dan dengan mudah masuk ke dalam susunan tim inti Louis van Gaal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wenger mengatakan bahwa Monaco sempat berkata kepadanya bahwa mereka tidak akan menjual Martial.

"Saya kira mereka tidak akan menjualnya tahun ini karena mereka telah menjual demikian banyak pemain," kata Wenger seperti dikutip dari ESPN. "Saya kira mereka akan menepati kata-kata mereka."

Manajer asal Perancis itu mengatakan bahwa statusnya sebagai eks manajer Monaco tidak membantunya dalam merekrut Martial dan hanya uang dalam jumlah banyak yang bisa meyakinkan Monaco melepas Martial.

Menurut Wenger, bursa transfer musim panas lalu bukan pertama kalinya ia coba membeli Martial dan sempat mengajukan penawaran pada bursa transfer 2014. Ketika sang pemain masih menggunakan seragam Lyon pun Wenger telah mengamatinya.

"Kami selalu menyukainya, bahkan ketika ia masih di Lyon," kata Wenger. "Ketika ia dijual Lyon dengan harga lima juta euro juga menjadi kejutan."

Wenger dan Arsenal akan menghadapi United di Stadion Emirates pada Minggu (4/10). (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER