David Moyes di Mata Ferguson Bukanlah Sebuah Kesalahan

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Selasa, 06 Okt 2015 10:49 WIB
Mantan manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, membela keputusannya memilih David Moyes sebagai penerusnya di Old Trafford ketika ia pensiun 2013 silam.
Dalam autobiografi terbarunya, Sir Alex Ferguson memilih pensiun sebagai manajer demi menemani istrinya yang telah kehilangan saudari kembarnya karena wafat.(REUTERS/Phil Noble)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson, membela keputusannya memilih David Moyes sebagai penerusnya di Old Trafford saat dirinya pensiun.

"Kami melakukan yang terbaik dalam situasi saat itu. Kami memilih orang yang tepat," ujar Ferguson dalam program Secrets of Success yang ditayangkan BBC One.

"Saya pikir kami tidak melakukan kesalahan. Saya pikir kami memilih seorang manajer yang bagus. Sayangnya semuanya tak berjalan mulus untuk David."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah direkrut ManUtd pada 2013 silam, Moyes mengalami musim buruk bersama Setan Merah.

Ia pun terpaksa kehilangan pekerjaan delapan bulan kemudian setelah ManUtd dikalahkan mantan klubnya, Everton, 0-2, pada 20 April 2014.

Asistennya, Ryan Giggs kemudian mengisi posisinya sebagai caretaker Manajer ManUtd. Kemudian sejak musim 2014/15, Giggs kembali menjadi asisten manajer untuk Louis Van Gaal di Old Trafford.

Tentang keputusannya memilih Moyes, Ferguson berkilah kala itu stok calon manajer berkualitas untuk ManUtd memiliki minim ketersediaan.

"Jose Mourinho kembali ke Chelsea, Carlo Ancelotti pergi ke Real Madrid, Juergen Klopp telah menandatangani perpanjangan kontrak dengan Dortmund, dan Louis van Gaal tetap bertahan di Belanda untuk Piala Dunia," ujar Ferguson melanjutkan.

"Kami ingin berbicara dengan banyak manajer. Kami ingin bertanya apakah mereka bersedia meninggalkan klub besar untuk datang ke klub yang lebih besar, untuk datang ke ManUtd. Tapi sayangnya kesempatan itu tak ada."

Giggs di Kursi Taktik ManUtd

Tak hanya membela keputusannya menyarankan Moyes sebagai penerusnya di ManUtd, Ferguson juga mengungkapkan pemikirannya kala itu yang menilai Giggs pun berpeluang jadi penerusnya. Apalagi winger kiri asal Wales itu sudah belajar banyak dari Ferguson termasuk dengan menjadi asistennya.

"Jika Ryan Giggs telah pensiun di usia 35, kemungkinan besar saya telah membuatnya menjadi asisten saya," ujar Ferguson. "Tapi saya tak akan pernah meminta pemain untuk pensiun."

Walau begitu, Ferguson tetap menilai Giggs sebagai sosok calon manajer yang tepat untuk ManUtd di masa depan.

Namun, hingga saat ini pihak klub belum mau memastikan apakah Giggs akan menjadi pengganti Van Gaal setelah kontrak manajer asal Belanda itu habis pada 2017 mendatang. (kid/kid)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER