JakMania Minta Persib dan Bobotoh Hormati Tuan Rumah

Jakarta, CNN Indonesia -- Persib akan bertanding melawan Sriwijaya FC dalam laga puncak Piala Presiden di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) nanti malam pukul 19.00 WIB. Kemanan di Jakarta pun ditingkatkan mengingat hubungan Bobotoh dan JakMania—sebutan pendukung Persib dan Persija—tidak begitu harmonis.

Jelang pertandingan, Asep, pendukung klub sepak bola Persija, mengingatkan agar para pendukung klub sepak bola Persib, Bobotoh/Viking, tidak membuat kerusuhan di ibu kota.

Pilihan Redaksi Puluhan Orang Diamankan Jelang Final Piala Presiden Telat Satu Jam, Antre Tiket Persib vs Sriwijaya Ricuh Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Saat Final Piala Presiden Pengamanan Empat Lapis di Persib vs Sriwijaya

"Persib harus hormati tuan rumah (Jakarta), mereka kan bertamu di sini. Yang sopan, jangan rusuh," kata Asep yang saat ini bekerja menjadi petugas keamanan di Stasiun Jatinegara kepada CNN Indonesia, Ahad (18/10).

Asep mengakui hingga kini hubungan antar kedua suporter tersebut masih belum harmonis. Ia pun mendukung Sriwijaya FC untuk menjadi juara dalam kejuaraan yang dipromotori oleh Mahaka Sports tersebut.

"Tidak mungkin saya mendukung Persib, 1-0 untuk Sriwijaya FC. Karena Persib pun tim yang kuat," ucap Asep.

Dukungan untuk Sriwijaya FC pun diberikan oleh masyarakat Jakarta lainnya, seperti Untung Kurniawan. Untung atau yang akrab dipanggil Iwan, mendukung Laskar Wong Kito—julukan Sriwijaya FC—karena ada keturunan Palembang.

"Mudah-mudahan 2-1 untuk Sriwijaya FC. Biar ramai, dari pada 0-0 ntar penontonnya yang pada ribut," tutur laki-laki berusia 41 tahun tersebut.

Sementara Heru Susanto, kontraktor asal Depok, lebih mendukung Persib menjadi juara Piala Presiden. Laki-laki berusia 29 tahun tersebut tak masalah dengan adanya pertandingan sepak bola di Jakarta, asal tidak ada yang memicu perpecahan.

"Harapan saya sepak bola Indonesia bangkit lagi," ujar Heru. "Pertandingan final ini adalah pertarungan mental antar kedua tim, khususnya Sriwijaya FC yang harusnya tidak lolos kemarin. 3-2 untuk Persib." (stu)