Rossi Terkejut Lorenzo Coba Intervensi CAS

Jakarta, CNN Indonesia -- Valentino Rossi mengaku terkejut dengan langkah yang diambil rekan setimnya di Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, untuk melakukan intervensi proses banding di Pengadilan Arbitrase Internasional (CAS).

Pilihan Redaksi Rossi Pernah Start dari Posisi Buncit di MotoGP 2006 Sudah 14 Tahun Beruntun Valencia Jadi Pamungkas Musim MotoGP Marquez Kalahkan Lorenzo di FP1, Rossi Kelima

Sebelum CAS menolak banding Rossi atas sanksi start dari posisi belakang di MotoGP Valencia, Kamis (5/11), Lorenzo berusaha masuk ke proses banding.

Pebalap asal Spanyol itu ingin memberikan pandangannya terkait insiden tendangan Rossi terhadap pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, di MotoGP Malaysia, 25 Oktober lalu. Namun, usaha Lorenzo yang disebut CAS sebagai intervensi tersebut ditolak.

Ditanya mengenai keputusan Lorenzo yang coba melakukan intervensi proses bandingnya di CAS, Rossi dengan singkat menjawab, "Saya terkejut."

Seperti dikutip dari Marca, Rossi tidak bisa mengungkapkan masa depan hubungannya dengan Lorenzo. Pebalap yang dijuluki The Doctor itu hanya ingin fokus ke balapan di Valencia.

"Saya tidak tahu. Anda harus realistis dan mengambil pelajaran dari sesuatu masalah. Dalam dua bulan ke depan nanti kita lihat bagaimana perasaan saya," ujar Rossi.

Keputusan Lorenzo untuk melakukan intervensi juga membuat pihak Yamaha terkejut. Pasalnya, juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 itu tidak berkonsultasi dengan Yamaha sebelum melakukan intervensi.

"Kami tidak mengerti kenapa dia melakukan itu. Kami kecewa dia mengambil inisiatif seperti itu tanpa memberitahu kami, tidak seperti Rossi yang selalu memberi tahu tim tentang apa yang akan dilakukannya," ujar Direktur Komunikasi Yamaha, William Favero.

Hal senada juga diungkapkan Direktur Balap Yamaha, Massimo Meregalli. "Kami sangat kecewa dengan Lorenzo. Bukan karena dia melakukan intervensi, tapi karena dia tidak memberitahu kami. Tapi, sekarang bukan saat yang tepat untuk membahas masa depan Lorenzo," ucapnya. (har/har)