Raul Gonzalez Tutup Karier dengan Gelar NASL

Jakarta, CNN Indonesia -- Legenda sepak bola Spanyol, Raul Gonzalez, menutup karier profesionalnya dengan merebut gelar Liga Amerika Utara (NASL) 2015 setelah New York Cosmos mengalahkan Ottawa Fury 3-2 pada laga final di Stadion Shuart, New York, Minggu (15/11) malam waktu setempat.

Pilihan Redaksi Ronaldo Ingin Pensiun dengan Terhormat Rumor Lewandowski ke Real Madrid Menguat Ronaldo Diklaim Minta Benitez Diganti

Dua gol dari Gaston Cellerino dan satu gol bunuh diri memastikan Cosmos merebut gelar NASL 2015, yang merupakan kompetisi sepak bola kasta kedua di Amerika Serikat di bawah MLS.

Ini merupakan pertandingan profesional terakhir Raul di ajang sepak bola. Meski memiliki kontrak dua tahun dengann Cosmos, penyerang 38 tahun itu memutuskan untuk untuk gantung sepatu usai final melawan Ottawa Fury.

"Kepergian Raul akan mustahil digantikan, karena dia menunjukkan betapa dia menjadi contoh unik sejak hari pertama di tim ini," ujar pelatih Cosmos, Giovanni Savarese, seperti dilansir Sport.es.

Trofi NASL 2015 merupakan gelar juara ke-22 Raul sepanjang 21 tahun kariernya bersama Real Madrid, Schalke 04, Al Sadd dan Cosmos. Total, mantan kapten timnas Spanyol itu tampil di 940 pertandingan dan mencetak 448 gol di level klub.

Raul memulai karier profesionalnya bersama Real Madrid pada 1994. Pada 2010, mantan pemain junior Atletico Madrid itu dilepas ke Schalke 04. Dua tahun di Bundesliga, Raul direkrut klub asal Qatar, Al Sadd. Dalam setahun terakhir ini Raul memperkuat Cosmos.

Bersama timnas Spanyol, Raul tampil di 102 pertandingan dan mencetak 44 gol sepanjang 1996 hingga 2006.

Raul bukan satu-satunya pemain Cosmos yang pensiun usai final NASL 2015. Pemain asal Spanyol lainnya, Marcos Senna, juga memutuskan pensiun usai pertandingan melawan Fury. Senna adalah mantan pemain Villarreal yang menjadi bagian timnas Spanyol saat menjuarai Piala Eropa 2008. (har/har)