Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Manchester United, Louis van Gaal, menyatakan bahwa banyak manajer-manajer lain yang mengikuti langkahnya menggunakan perangkat canggih dalam melatih.
Pelatih asal Belanda itu juga mengklaim bahwa dirinya lah yang pertama kali menggunakan
notebook untuk melatih atau memantau statistik performa yang ditunjukkan para pemainnya.
"Saya seorang inovator dan saya telah berubah banyak. Saya adalah pelatih pertama yang menggunakan
notebook. Sekarang semuanya menggunakan
notebook," kata van Gaal seperti dikutip dari The Guardian. "Saya juga pelatih pertama yang menggunakan video."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut van Gaal, ia bisa menjembatani perbedaan yang terjadi dari satu generasi pelatih ke generasi lainnya. Eks manajer Ajax Amsterdam itu mengaku berasal dari zaman ketika pelatih mengerjakan semua hal pada sesi latihan, sementara saat ini ia memiliki departemen ilmu keolahragaan, pemandu bakat, medis, asisten manajer, dan juga asisten pelatih.
"Sekarang saya tidak melakukan apapun...tidak ada! Saya mendelegasikan kerja dan saya mendapatkan uang yang banyak."
Berbicara di acara Asosiasi Manajer Liga Inggris, van Gaal juga membantah kritikan yang dilontarkan eks gelandang United, Paul Scholes, bahwa timnya memainkan sepak bola yang membosankan.
Menurutnya, Ajax Amsterdam adalah bukti bahwa timnya sukses mendapatkan prestasi dengan memainkan sepak bola menyerang.
"Kami [Ajax] memenangi semuanya dengan sepak bola menyerang. Saya tidak mengatakannya terlalu sering, karena nanti Tuan Scholes akan sangat marah!" kata van Gaal seraya tertawa.
"Jika Anda sering melihat sesi konferensi pers saya, saya sering mendiskusikan filosofi saya."
(vws)