Jakarta, CNN Indonesia -- Bomber veteran Italia yang membela Udinese, Antonio Di Natale, tidak akan pensiun di akhir musim ini, demikian dinyatakan presiden klub, Gino Pozzo.
Dengan usia yang telah mencapai 38 tahun, Di Natale diprediksi akan mengakhiri kariernya sebagai pesepak bola profesional begitu musim ini berakhir. Hal ini didorong oleh Di Natale yang baru mencetak satu gol dari 15 penampilannya musim ini.
Padahal, Di Natale selalu mencetak lebih dari 10 gol dalam satu musim selama satu dekade terakhir, terhitung sejak musim 2005/2006.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama ini Di Natale selalu bungkam tentang masa depannya. Ia hanya menyatakan bahwa "Pozzo mengetahui semuanya" ketika ditanyai media apakah ia akan gantung sepatu.
Kini Pozzo telah menjawab pertanyaan tersebut.
"Di Natale akan terus bermain dan ia akan pensiun musim depan," kata Pozzo kepada
Sky Sport Italia. "Ia harus berlatih lebih, tapi ia masih bisa bermain. Ia pemain berkelas dan akan sangat berguna bagi kami."
Untuk bisa terus bermain, Di Natale sendiri dalam beberapa tahun terakhir menjalani sesi latihan terpisah dari teman-temannya. Ia juga menjalani diet ketat untuk menjaga fisiknya.
Pelatih Udinese, Stefano Colantuono, di awal bulan menyatakan bahwa Di Natale menjadi contoh yang sangat baik bagi rekan-rekannya dalam upaya memperpanjang masa bermain.
"Ia menjalani hidup yang sehat dan tak pernah melakukan kesalahan -- tidak saat sarapan, makan siang, atau makan malam. Ia seorang contoh profesional."
Di Natale telah mencetak 208 gol dalam 436 penampilannya di Liga Italia -- hanya berselisih tujuh gol yang menduduki peringkat lima pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Serie-A, dan berselisih delapan gol dari Giusseppe Meazza yang berada di peringkat empat.
(vws)