Jakarta, CNN Indonesia -- Southampton harus menjalani dua pertandingan Liga Primer melawan Arsenal dan West Ham United kurang dari 48 jam. Kondisi itu membuat manajer The Saints, Ronald Koeman, berang.
Setelah gagal meraih kemenangan di enam pertandingan beruntun, Southampton kini dihadapkan dengan jadwal yang tidak menguntungkan. Setelah menjamu Arsenal di St Mary's, Sabtu (26/12), Southampton akan bertandang ke markas West Ham pada Senin (28/12).
Koeman berang karena Southampton menjadi tim paling terakhir yang bermain pada Boxing Day. Sedangkan jarak waktu untuk menghadapi West Ham kurang dari 48 jam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini berlebihan. Kami harus ke West Ham. Jarak dua pertandingan setidaknya harus 48 jam. Dalam masalah ini, kami tidak 48 jam. Kami tampil 19.45 saat Boxing Day, dan Senin kami tampil 17.30," ujar Koeman seperti dilansir
FourFourTwo.
Demi bisa meraih hasil positif di dua pertandingan tersebut, Koeman memastikan akan melakukan rotasi. Manajer asal Belanda itu pun berharap Southampton bisa mengakhiri paceklik kemenangan.
"Jadwal ini mustahil, tapi oke, kami menerimanya. Kami tidak bisa menurunkan 11 pemain yang sama, tidak mungkin. Saya melihat lagi video tahun lalu, dan kami membuat empat perubahan antara Boxing Day melawan Crystal Palace dan pertandingan melawan Chelsea," tegas Koeman.
"Saya ingat sejumlah pemain ditarik keluar setelah 50 atau 60 menit. Saya akan melakukan lebih banyak pergantian kali ini," sambungnya.
Southampton saat ini berada di peringkat 12 klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan torehan 21 poin. Southampton tidak pernah menang dalam enam laga terakhir, termasuk lima kekalahan beruntun di Liga Primer.
(har)