James Rodriguez Dikejar Polisi Hingga Tempat Latihan

Jakarta, CNN Indonesia -- Gelandang Real Madrid, James Rodriguez, harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah melanggar batas kecepatan di jalan raya, Jumat (1/1). Polisi sampai harus mengejar James hingga ke markas latihan Madrid di Valdebebas.

Pilihan Redaksi Zlatan: Jangan Pergi Lavezzi Mourinho Tak Tergoda Rayuan Madrid Ronaldo: Tuhan pun Tak Mampu Membuat Semua Orang Puas

Seperti dikutip dari AS, polisi berusaha menghentikan James ketika memacu mobil Audi berwarna hitam yang dikendarainya dengan kecepataan tinggi saat melewati jalan M-40 di kota Madrid.

Di jalan dengan batas kecepatan 120 kilometer per jam tersebut, gelandang asal Kolombia itu memacu kendaraannya hingga 200 kilometer per jam. Kejar-kejaran sempat terjadi hingga James tiba di Ciudad Real Madrid, Valdebebas.

Melalui pengeras suara, polisi sempat meminta James berhenti. Namun, mantan pemain FC Porto itu tetap masuk ke Ciudad Real Madrid. Dua polisi yang menggunakan mobil penyamaran, sempat dilarang masuk ke Ciudad Real Madrid oleh petugas keamanan.

"Kami mengejar dia karena memacu mobil hingga 200 kilometer per jam di M-40," ujar salah satu polisi kepada petugas keamanan Ciudad Real Madrid. Kedua polisi akhirnya diizinkan masuk ke Ciudad Real Madrid.

James tidak ditangkap dan tetap menjalani latihan bersama skuat Madrid seperti biasa. Namun, gelandang 24 tahun itu terancam sanksi yang cukup berat karena tidak mematuhi perintah polisi dan melanggar batas kecepatan.

Skuat Madrid menjalani latihan jelang melawan Valencia di Stadion Mestalla, Minggu (3/1). Los Blancos saat ini berada di peringkat tiga klasemen sementara dengan torehan 36 poin, tertinggal dua poin dari Barcelona dan Atletico Madrid. (har)