FA Optimistis Inggris Juara Piala Dunia
M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Rabu, 06 Jan 2016 09:40 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemimpin Asosiasi Sepak-bola (FA) Greg Dyke percaya tim nasional sepak bola Inggris dapat juara Piala Dunia lagi suatu hari nanti. Untuk Piala Eropa 2016, FA sudah puas bila Inggris lolos dari babak penyisihan grup.
Inggris hanya pernah sekali mengecap momen mengangkat trofi Piala Dunia ketika mereka mengalahkan Jerman Barat dengan skor 4-2 di partai final yang dihadiri 93 ribu penonton Stadion Wembley pada 30 Juli 1966 silam.
Itu berarti sudah 50 tahun berlalu dan dalam rentang waktu itu Inggris tak lagi pernah mendapatkan kejayaan.
"Saya benar-benar percaya Inggris dapat juara lagi seperti pada era-66."
"Kami berhutang kepada generasi remaja saat ini untuk menunjukkan kami dapat juara lagi," kata Dyke seperti yang dikutip dari BBC Sport, Rabu (6/1).
Inggris saat ini berada di peringkat ke-9 dalam peringkat dunia FIFA dan belum pernah lolos dari babak perempat final Piala Dunia sejak 1990.
Dyke menjelaskan 1966 sebagai salah satu tahun olahraga yang paling luar biasa dalam sejarah Inggris.
"Penting untuk mengingat momen tersebut dan memberi penghormatan kepada setiap pemain di final itu."
"Kami harap generasi yang baru akan mendengar kisah ini dan terinspirasi," tutur Dyke.
Dyke sebelumnya menyatakan Inggris harus menang pada Piala Dunia 2022. Ia memperingatkan Inggris tidak akan dapat berkompetisi secara serius di panggung dunia tanpa perubahan dalam pertandingan domestik.
"Dua target untuk tim Inggris adalah setidaknya mencapai semifinal Euro 2020 dan menjuarai Piala Dunia 2022."
"Tidak diragukan lagi ada beberapa pendapat yang menyatakan bahwa target tersebut akan membuat tekanan tambahan bagi pemain."
"Saya sendiri melihat bahwa para pemain kelas atas harus mampu mengatasi tekanan jika mereka ingin menjadi juara," ujar Dyke.
Namun untuk Piala Eropa 2016, Dyke memilih untuk bersikap realistis. FA hanya mengingatkan bahwa tim nasional harus bisa lolos dari babak penyisihan grup. Inggris tergabung dengan Rusia, Wales, dan Slowakia.
"Kami harus lolos dari grup tersebut. Bila kami gagal lolos, maka itu merupakan berita buruk bagi tim nasional Inggris," kata Dyke. (ptr)
Inggris hanya pernah sekali mengecap momen mengangkat trofi Piala Dunia ketika mereka mengalahkan Jerman Barat dengan skor 4-2 di partai final yang dihadiri 93 ribu penonton Stadion Wembley pada 30 Juli 1966 silam.
Itu berarti sudah 50 tahun berlalu dan dalam rentang waktu itu Inggris tak lagi pernah mendapatkan kejayaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami berhutang kepada generasi remaja saat ini untuk menunjukkan kami dapat juara lagi," kata Dyke seperti yang dikutip dari BBC Sport, Rabu (6/1).
Dyke menjelaskan 1966 sebagai salah satu tahun olahraga yang paling luar biasa dalam sejarah Inggris.
"Penting untuk mengingat momen tersebut dan memberi penghormatan kepada setiap pemain di final itu."
"Kami harap generasi yang baru akan mendengar kisah ini dan terinspirasi," tutur Dyke.
Dyke sebelumnya menyatakan Inggris harus menang pada Piala Dunia 2022. Ia memperingatkan Inggris tidak akan dapat berkompetisi secara serius di panggung dunia tanpa perubahan dalam pertandingan domestik.
"Dua target untuk tim Inggris adalah setidaknya mencapai semifinal Euro 2020 dan menjuarai Piala Dunia 2022."
"Tidak diragukan lagi ada beberapa pendapat yang menyatakan bahwa target tersebut akan membuat tekanan tambahan bagi pemain."
"Saya sendiri melihat bahwa para pemain kelas atas harus mampu mengatasi tekanan jika mereka ingin menjadi juara," ujar Dyke.
Namun untuk Piala Eropa 2016, Dyke memilih untuk bersikap realistis. FA hanya mengingatkan bahwa tim nasional harus bisa lolos dari babak penyisihan grup. Inggris tergabung dengan Rusia, Wales, dan Slowakia.
"Kami harus lolos dari grup tersebut. Bila kami gagal lolos, maka itu merupakan berita buruk bagi tim nasional Inggris," kata Dyke. (ptr)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK