Tak Tanggung-tanggung, Fiorentina Bidik Gelar Juara

Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Fiorentina, Paulo Sousa, larut dalam kesenangan karena membawa kesebelasannya ke puncak klasemen Serie-A. Ia pun mendorong timnya untuk meneruskan hasil baik ini dengan menjadi juara di akhir musim.

"Saya ingin tim saya terus seperti ini. Di awal musim, saya berkata bahwa musim ini akan lebih kompetitif ketimbang musim-musim sebelumnya," kata Sousa seperti dikutip dari Football Italia.

Pilihan Redaksi Menang 3-0, Juventus Kini di Peringkat Dua Klasemen Mahrez Tetap Eksekutor Penalti Leicester Mancini: Inter Tidak Tertarik dengan Lavezzi

Fiorentina bertengger di pucuk klasemen setelah menang 3-1 atas tuan rumah Palermo di Stadion Renzo Barbera, Rabu (6/1). Eks penyerang Palermo yang kini membela La Viola, Josip Ilicic mencetak dua gol dan satu gol lainnya dibikin Jakub Blaszczykowski jelang pertandingan berakhir.

Satu-satunya gol Palermo diciptakan mantan penyerang tim nasional Italia, Alberto Gilardino.

Sousa puas dengan kemenangan dan permainan anak-anak asuhannya.

"Tak mudah untuk mendapatkan kemenangan di kandang lawan setelah liburan Natal. Di babak pertama kami bermain dengan sangat baik, dan ketika kami punya peluang untuk mencetak gol ketiga kami menurunkan tempo," kata Sousa mengomentari jalannya pertandingan.

"Setelah Palermo mencetak gol kami bisa mengendalikan mereka dan menghabisi mereka dengan gol ketiga."

Menurut manajer asal Portugal tersebut, para penggawanya menyenangi gaya bermain menyerang yang ia bawa ke Fiorentina musim ini.

Tapi berada di puncak klasemen bukan berarti langkah Fiorentina hingga ke akhir musim akan semakin mudah. Sepanjang sejarah, Fiorentina hanya pernah dua kali memenangi Serie-A yaitu pada musim 1955/1956 dan 1968/1969.

"Kami perlu meningkatkan kualitas skuat dengan memiliki lebih banyak pilihan (pemain) sehingga kami bisa melakukan rotasi dan membuat para pemain bugar."

Di laga selanjutnya, La Viola akan menjamu Lazio di Stadion Artemio Franchi pada Sabtu (9/1). (vws)