Tuchel Sebut Alasan Januzaj Gagal di Dortmund

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Sabtu, 09 Jan 2016 19:39 WIB
Ada satu kesalahan mendasar yang dilakukan Adnan Januzaj ketika ia dipinjamkan Manchester United ke Borussia Dortmund sehingga kariernya mandek.
Adnan Januzaj tak pernah mendapatkan tempat di Borussia Dortmund. (Michael Regan/Getty Images)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Borussia Dortmund, Thomas Tuchel, menyebutkan alasan Adnan Januzaj tak bisa berprestasi di Bundesliga adalah karena ia tak punya sikap yang tepat dan terlalu terpaku kepada masa bermain di Manchester United.

Setelah menjalani masa pinjaman enam bulan di Jerman, Januzaj kembali ke Liga Inggris dan diharapkan bergabung dengan skuat Louis van Gaal pada pekan ini. Namun, Janujaz belum akan tersedia ketika MU menjamu Sheffield United pada babak ketiga Piala FA di Stadion Old Trafford, Sabtu (9/1).

Semasa di bawah asuhan Tuchel, Januzaj hanya pernah bermain di Liga Eropa sehingga perkembangannya terhambat. Dalam enam bulan, Januzaj hanya tampil 13 kali dengan delapan di antaranya dari bangku cadangan. Hal tersebut akhirnya membuat Van Gaal secara personal meminta Januzaj kembali dengan harapan mampu menambah amunisi MU di lini tengah.   

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tuchel tidak terkesan dengan masa Januzaj berada di Jerman.

"Sayang sekali ia tidak bisa menunjukkan keinginan dan sikap yang Anda butuhkan untuk berkembang di usianya," kata Tuchel kepada Sportbild.

"Saya merasa ia tidak pernah benar-benar berada dengan kami, bahwa sebagian dirinya tertinggal di Manchester dan ia selalu membandingkan semuanya dengan United."

"Kami tak mampu untuk menghapus hal itu."

Tuchel sendiri baru mengambil alih jabatan sebagai pelatih Dortmund musim ini untuk menggantikan Juergen Klopp. Ia mampu meningkatkan drastis prestasi Dortmund yang semula terseok-seok di musim lalu menjadi ke peringkat dua di paruh musim pertama.

Meski demikian, Dortmund masih terpaut delapan angka dari Bayern Munich yang menduduki puncak klasemen. (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER