Jelang Laga, Statistik Raonic Lebih Baik Dibanding Murray

Jakarta, CNN Indonesia -- Petenis Britania Raya Andy Murray akan menghadapi petenis Kanada Milos Raonic dalam babak semifinal Australia Terbuka.

Jelang laga tersebut, Murray yang kini merupakan unggulan kedua, sudah pasti lebih dijagokan dibanding Raonic. Namun, berdasarkan statistik yang dilansir dari The Times, Raonic ternyata lebih unggul dibandingkan Murray.

Raonic yang merupakan unggulan ke-13 Australia Terbuka 2016 lebih baik dibandingkan Murray dalam hal pukulan as, kecepatan servis, dan poin yang dimenangkan pada servis pertama.

Pilihan Redaksi Federer vs Djokovic XLV: 'Final' Sebelum Final Singkirkan Aga, Serena Williams Melaju ke Final Kerber Tantang Serena Williams di Final

Raonic yang memiliki julukan 'Rudal Mapel' itu tercatat melakukan pukulan as sebanyak 84 kali dibandingkan Murray yang telah melakukan 55 kali.

Kemudian dalam hal servis tercepat, Raonic pernah mencapai 145,4 meter per jam dibandingkan Murray yang catatan tercepatnya adalah 135, 4 meter per jam. Terakhir, Raonic 83 persen meraih poin pada servis pertamanya. Sedangkan Murray, ia tercatat 79 persen meraih poin dari servis pertamanya.

Raonic memang tak bisa dibandingkan dengan lawan Murray di perempat final, David Ferrer. Dalam hal kelincahan, Ferrer yang akan berusia 34 tahun pada April mendatang kurang dari Raonic yang masih berusia 25 tahun--dua tahun lebih muda dari Murray.

"Saya merasa baik dan perlu berbuat lebih baik lagi," kata Raonic usai mengalahkan Gael Monfils untuk merebut tiket semifinal grand slam yang kedua bagi dirinya.

Pertama kali Raonic mencapai babak semifinal grand slam terjadi di Wimbledon pada 2014 silam. Dan, tahun ini Raonic yang merupakan keturunan Serbia itu merasa lebih baik lagi.

"Kembali lagi ke semifinal (turnamen) mayor adalah hal yang sangat positif, tentu jika anda melihat gambaran besarnya. Saya merasa saya seorang pemain yang lebih baik dibandingkan dua tahun silam," tukas Raonic usai mengalahkan rekan senegaranya, Monfils, Rabu (27/1).

Pelatih tenis Murray, Amelie Mauresmo, tetap yakin anak didiknya dapat melewati lawan berikutnya di semifinal. Ini adalah semifinal ke-18 grand slam bagi Murray. Selain itu, ini pun merupakan semifinal keenam bagi dirinya dalam tujuh tahun terakhir di Melbourne Park.

"(Jawaban) ini semuanya ada di sana (di lapangan)," kata Mauresmo sambil tersenyum usai Murray mengalahkan Ferrer, Rabu (27/1).

Kabar bagus bagi Mauresmo adalah statistik Murray sepanjang turnamen ini yakni berhasil memenangkan 123 poin dari servis pertama. Itu adalah jumlah yang paling banyak dalam turnamen ini hingga babak perempat final.

Pria asal Skotlandia tersebut berhasil telah mencatat 31 break points yang mana itu pun yang terbanyak dalam turnamen ini hingga babak perempat final.

Jika mengacu pada pertemuan Raonic dan Murray, keduanya bermain imbang. Head-to-head Murray dan Raonic adalah 3-3. Murray memenangkan dua pertandingan terakhir, namun laga di lapangan keras outdoor terakhir dimenangkan Raonic. (kid)