Klopp: Guardiola Pelatih Top

Manajer Liverpool, Juergen Klopp, salah satu di antara yang tidak terlalu terkejut dengan kehadiran Josep “Pep” Guardiola di Liga Primer Inggris musim depan. Ya, ia mengaku sudah menduga, pelatih sehebat Guardiola pasti mengincar Inggris untuk membuat kariernya kian mentereng. 

Seperti diketahui, pelatih berusia 45 tahun itu memastikan merapat bersama Manchester City, menggantikan Manuel Pellegrini. “The Citizen” memang tak memperpanjang kontraknya hingga akhir musim ini. 

Pilihan Redaksi 'Chelsea Buat Kesalahan Besar Lepas Terry' Daftar Transfer yang Bisa Terjadi di Hari Penutupan Pellegrini Setuju Diganti Guardiola Sejak 2 Pekan Lalu

Pemilik klub, Khaldoon Al Mubarak, memilih mengikat kontrak pelatih yang baru dua musim itu merapat ke Bayern Munich sejak 2013/14 silam.Klopp pun menyambut antusias kedatangan Guardiola yang menurutnya bakal menambah panas persaingan di Liga Primer Inggris.

“Saya sangat menyambut hangat kedatangan Pep (Guardiola), seperti sambutan hangat ketika saya datang (ke Inggris),” ujar pelatih yang pernah membawa Borussia Dortmund juara Liga Champions Europa 2012/13 silam, seperti dikutip The Telegraph.

Menurut Klop, Guardiola merupakan salah satu pelatih top dunia lainnya. “Tak diragukan lagi mengenai hal ini. Ia pernah dan  tengah menangani dua klub besar saat ini. Dan, sekarang ia akan menangani Manchester City,” ujar pelatih yang terkenal sangat eksentrik ini.

“Pep memenangkan segalanya di Spanyol, hampir semuanya pula di Jerman. Jadi, sudah pasti ia juga ingin memenangkan segalanya di Liga Inggris.”

Tak ayal, ia pun semakin penasaran melanjutkan rivalitasnya seperti saat di Bundes Liga Jerman dulu. “Saya kenal dia, tapi tidak terlalu mengetahui pasti mengenai targetnya atau alasannya kenapa pindah ke sini (Liga Inggris),” ucap Klopp.

Pelatih yang pernah mempersembahkan enam gelar untuk Dortmund itu pun mengaku mengetahui kabar bahwa sebelumnya hubungan Pep dengan pemilik “The Citizens” cukup dekat. “Saya rasa ini bakal menarik (menanti persaingan Pep di Liga Inggris),” Klopp menuturkan.

Berbicara soal rivalitas, kedua pelatih ini sudah pernah saling berhadapan di dua klub berbeda, Dortmund dan Munich, di Bundesliga. Total ada empat kali bentrok sejak Pep bergabung bersama Munich pada musim 2013/4. Dari empat kali pertemuan itu, Pep memenangkan duel bersama Munich sebanyak tiga kali.

Sedangkan sisanya, Klopp yang mampu memenangkan laga, skor 3-0, saat timnya menjamu “Die Roten” di Signal Iduna Park.

Pada 2015, Klopp memutuskan untuk hijrah ke Inggris, menerima tawaran dari Liverpool. “Untuk cerita saya, saya pernah mendengar Liga Inggris, tapi belum pernah merasakannya. Kini saya ingin merasakannya. Saya ingin membuat sesuatu yang berbeda di negara lain. 

“Bekerja dan tinggal di Inggris memang sudah menjadi rencana jangka panjang saya sejak masih muda. Tapi jujur, saya tidak mengira bekerja di sini sebagai manajer salah satu klub paling bersejarah di Eropa,” Klop menuturkan.

Kini, dua pelatih berbeda karakter itu bakal kembali bertarung meneruskan rivalitas lamanya itu di medan yang berbeda: Liga Primer Inggris.