Takut Masuk RSJ, Frank Bruno Ingin Kembali Bertinju

Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan petinju kelas berat yang tengah berjuang dengan penyakit mental, Frank Bruno, telah mengumumkan keinginannya kembali ke atas ring karena tak ingin dimasukkan ke rumah sakit jiwa.

Pilihan Redaksi Otoritas Tinju Tegur Mulut Besar Tyson Fury Kato: Saya Datang untuk Menang Atas Daud Yordan Lawan Petinju Jepang, Daud Yordan Incar Kemenangan Cepat

Bruno yang memenangkan gelar WBC kelas berat pada 1996 dan kini berusia 54 tahun, mengatakan ia mulai kembali berlatih dan terdorong untuk kembali ke ring tinju.

Bruno sebelumnya telah didiagnosis memiliki penyakit bipolar sejak 2003. Hal itu ia akui setelah dirinya tak sanggup menahan tekanan depresi yang hebat.

"Saya harus kembali bertinju, saya tidak ingin berakhir di rumah sakit Broadmoor.Saya selalu berada dalam gym sepanjang waktu, itulah kenapa saya ingin kembali bertinju."

"Apakah itu ide yang baik? Saya tidak punya pilihan. Saya berlatih setiap hari," kata Bruno seperti dikutip dari The Guardian, Selasa (2/2).

Bruno juga mengungkapkan bahwa obat-obatan yang diresepkan untuknya membuat kondisinya memburuk.

"Obat-obatan membuat saya seperti bunuh diri. Mereka mengacaukan kepala saya. Saya tidak bisa tidur. Saya memiliki banyak energi dalam tubuh saya," katanya.

Untuk dapat bertinju kembali, Bruno memerlukan izin dari Pengawas Dewan Tinju Inggris (BBBoC).

Selama 14 tahun berkarir di dunia tinju, Bruno memenangkan gelar WBC dan EBU. Dia juga pernah bertarung melawan Mike Tyson dan Lennox Lewis. (ptr)