Sinyal Kebangkitan 'Firaun Kecil' di Roma
Jun Mahares | CNN Indonesia
Rabu, 03 Feb 2016 12:08 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemain 'buangan' AC Milan, Stephan El Shaarawy, seakan terlahir kembali di AS Roma. Striker 23 tahun itu terus mencetak gol setelah mengalami paceklik berkepanjangan saat dipinjamkan ke AS Monaco musim 2015/16.
Tak butuh waktu lama bagi El Sharawy untuk mengembalikan ketajamannya di panggung Serie A. Ia sukses mencetak sebiji gol dalam debutnya ketika Roma mengandaskan Frosinone 3-1 pada akhir Januari.
Penyerang internasional Italia yang dijuluki Firaun Kecil itu kembali membayar lunas kepercayaan pelatih Luciano Spalletti pada laga keduanya bersama I Giallorossi. Pemain binaan Legino itu kembali mencatatkan namanya di papan skor saat Roma menundukkan Sassuolo 2-0.
"Ini sebuah tanda bagus untuk saya karena telah melalui masa sulit. Tapi, saya selalu memberikan yang terbaik untuk mengatasi masa sulit itu," kata El Shaarawy kepada Mediaset Premium.
Pemain yang mengawali karier profesional bersama Genoa ini sempat mengalami masa sulit di Milan. Setelah lama absen akibat cedera pada musim 2013/14, El Shaarawy gagal bersinar di musim berikutnya. Ia hanya mampu mengemas tiga gol dari 18 laga bersama Milan di musim 2014/15.
El Shaarawy pun akhirnya dipinjamkan ke AS Monaco pada musim 2015/2016. Namun, sinarnya makin meredup lantaran tak mampu mencetak gol dari 15 laga di Liga 1 Perancis.
Pemain berdarah Mesir itu akhirnya menyetujui pinangan Roma pada jendela transfer paruh musim Januari 2016. Keputusannya pindah ke tim Serigala Roma bersama Diego Perotti terbilang tepat. Ia belum pernah absen mencetak gol dari dua pertandingan beruntun.
"Skuat ini sudah kuat sejak awal. Saya dan Perotti datang ke sini memberikan bantuan dan melanjutkan pertunjukkan yang sudah ada. Pelatih meminta kami untuk membawa tiga poin dan kami telah melakukannya dengan tekad besar," ujar El Shaarawy. (jun)
Penyerang internasional Italia yang dijuluki Firaun Kecil itu kembali membayar lunas kepercayaan pelatih Luciano Spalletti pada laga keduanya bersama I Giallorossi. Pemain binaan Legino itu kembali mencatatkan namanya di papan skor saat Roma menundukkan Sassuolo 2-0.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemain yang mengawali karier profesional bersama Genoa ini sempat mengalami masa sulit di Milan. Setelah lama absen akibat cedera pada musim 2013/14, El Shaarawy gagal bersinar di musim berikutnya. Ia hanya mampu mengemas tiga gol dari 18 laga bersama Milan di musim 2014/15.
Pemain berdarah Mesir itu akhirnya menyetujui pinangan Roma pada jendela transfer paruh musim Januari 2016. Keputusannya pindah ke tim Serigala Roma bersama Diego Perotti terbilang tepat. Ia belum pernah absen mencetak gol dari dua pertandingan beruntun.
"Skuat ini sudah kuat sejak awal. Saya dan Perotti datang ke sini memberikan bantuan dan melanjutkan pertunjukkan yang sudah ada. Pelatih meminta kami untuk membawa tiga poin dan kami telah melakukannya dengan tekad besar," ujar El Shaarawy. (jun)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK