Fakta Menarik Kemenangan Leicester atas Manchester City

Jakarta, CNN Indonesia -- Leicester City semakin mempertegas diri sebagai calon juara Liga Primer Inggris 2015/16 setelah menaklukkan Manchester City dengan skor 3-1, Sabtu (6/2). Sejumlah fakta menarik juga terjadi pada laga yang dihelat di Etihad Stadium itu.

Mulai dari ketajaman Riyad Mahrez dan Jamie Vardy yang semakin teruji di Liga Primer hingga fakta bahwa ManCity tak pernah bisa bangkit dari ketertinggalan dua gol selama 24 tahun terakhir, menjadi beberapa catatan menarik yang terjadi dalam pekan ke-25, akhir pekan ini.

Berikut beberapa fakta menarik selepas kemenangan krusial yang diraih Leicester atas ManCity, yang dirangkum dari berbagai sumber:

1. Mahrez-Vardy kembali unjuk gigi

Satu gol yang dilesakkan Mahrez ke gawang ManCity pada menit ke-48, membuat pemain asal Aljazair itu berhasil mengakhiri puasa golnya selama 11 jam dan dua menit terakhir.

Selain itu, Mahrez juga menjadi pemain paling produktif di laga tandang sejauh ini dengan 10 gol yang telah ia koleksi, unggul dua gol dari penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane, dan bomber Arsenal, Olivier Giroud.

2. Robert Huth cetak rekor

Dua gol yang dilesakkan Huth ke gawang Joe Hart membuat pemain berusia 31 tahun itu mencatatkan namanya dalam sejarah Leicester.

Pasalnya, bek asal Jerman itu menjadi satu-satunya pemain Leicester yang mampu menciptakan dua gol ke gawang ManCity di ajang Liga Primer.

3. ManCity sulit bangkit dari ketinggalan dua gol

Selama 24 tahun terakhir, ManCity tak pernah bisa membalikan keadaan ketika tertinggal dua gol setelah 50 menit pertandingan berjalan di berbagai ajang.

Terakhir kali The Citizens mampu membalikkan ketinggalan dua gol, terjadi ketika mereka mengalahkan Coventry City 3-2, 24 tahun silam.

4. ManCity tanpa gigi ketika menghadapi enam klub teratas Liga Primer

kendati berada di peringkat kedua klasemen dengan 47 poin dari 25 pertandingan. Tim asuhan Manuel Pellegrini ternyata tak pernah merebut tiga poin ketika berhadapan dengan enam klub teratas di liga saat ini.

Dengan catatan tiga imbang dan empat kali kalah, The Citizens tak pernah sekalipun menang atas enam besar Liga Primer musim ini: Leicester, Tottenham, Arsenal, Manchester United, dan West Ham United.

5. Duet Mahrez-Vardy tersubur di Liga Primer

Ketajaman Mahrez-Vardy pada musim ini memiliki peran besar dalam kebersilan Leicester memuncaki klasemen sementara Liga Primer.

Bahkan, keduanya menjadi pemain tersubur di Liga Primer lantaran kombinasi gol dan assist keduanya jauh melebihi pemain-pemain lain di liga elite Inggris itu.

Dengan 14 gol dan 10 assist yang dimiliki Mahrez dan koleksi 18 gol plus tiga assist Vardy, duo Leicester itu jauh mengungguli pemain subur lainnya seperti Romelu Lukaku (15 gol dan lima assist) atau Mesut Oezil (tiga gol dan 16 assist). (jun)