Adu Penyerang Subur: Zlatan Ibrahimovic vs Diego Costa
Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Selasa, 16 Feb 2016 16:38 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Dua bek akan absen dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions antara tuan rumah Paris Saint-Germain (PSG) dan Chelsea.
Di kubu tuan rumah, Serge Aurier, yang tiga laga bermain sepanjang pertandingan pada fase grup, bakal absen di Paris. Aurier yang mencetak satu gol di fase grup itu absen karena sanksi dari klub akibat tindakan tak profesionalnya menghina pelatih dan rekan setim di akun media sosial, Twitter.
Sementara di kubu tamu, sang kapten, John Terry akan absen karena masalah pada hamstring serta ligamen. Terry yang kontraknya akan habis di akhir musim--dan belum diperpanjang--itu pun tak dapat bermain di stadion Parc-des-Princess pada Rabu (17/2) dini hari WIB.
Namun, drama di lini depan akan lebih menarik terjadi. Siapakah penyerang yang paling baik bertugas untuk membantu kemenangan timnya. Apakah Zlatan Ibrahimovic yang berada di PSG, atau Diego Costa di Chelsea?
Ibrahimovic telah mencetak 21 gol dari 20 pertandingan Liga Perancis, Ligue 1. Sementara itu Costa, dalam sepuluh laga terakhir Chelsea ia telah mencetak gol delapan kali.
Ibra di fase grup Liga Champions telah mencetak dua gol dan dua assist dari enam pertandingan, sementara Costa baru mencetak satu gol dan dua assists di fase yang sama.
Ibrahimovic merupakan sosok pencetak gol ulung dengan berbagai posisi, bahkan dengan gerakan akrobat. Di sisi lain, Costa, selain berperan sebagai pencetak gol, dia adalah perusak emosi lawan dengan sikapnya yang temperamental dan kerap memancing keributan.
Di kompetisi domestik, Costa telah mengoleksi tujuh kartu kuning, sementara di Liga Champions ia mendapatkan satu kartu kuning sepanjang musim ini. Sebuah jumlah yang besar bagi seorang penyerang yang memiliki tugas utama mencetak gol.
DI sisi lain, Ibrahimovic memiliki catatan buruk satu kartu kuning di Ligue 1 dan satu kartu kuning lagi di Liga Champions.
Jelang laga menjamu Chelsea, Ibra memainkan perang psikologi dengan menyatakan dirinya merindukan Jose Mourinho yang telah dipecat Chelsea. Chelsea saat ini diarsiteki manajer interim, Guus Hiddink, sejak Mourinho dipecat pada Desember tahun lalu.
Dua kali juru taktik asal Portugal itu menghadapi PSG di Liga Champions yakni pada babak perempat final tahun lalu. PSG tersingkir, dan Chelsea yang melaju ke semifinal karena The Blues memiliki keunggulan gol tandang.
"Apakah saya terkejut dengan pemecatan (Mourinho)? Saya tidak tahu. Segalanya tergantung pada hasil dan itu adalah bagian terburuk dari sepak bola. Ketika anda tidak memberi hasil baik, anda akan dihukum, dan lebih banyak terjadi pada pelatih," kata Ibrahimovic seperti dikutip dari London Evening Standard.
[Gambas:Video CNN] (kid)
Di kubu tuan rumah, Serge Aurier, yang tiga laga bermain sepanjang pertandingan pada fase grup, bakal absen di Paris. Aurier yang mencetak satu gol di fase grup itu absen karena sanksi dari klub akibat tindakan tak profesionalnya menghina pelatih dan rekan setim di akun media sosial, Twitter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ibrahimovic telah mencetak 21 gol dari 20 pertandingan Liga Perancis, Ligue 1. Sementara itu Costa, dalam sepuluh laga terakhir Chelsea ia telah mencetak gol delapan kali.
Ibrahimovic merupakan sosok pencetak gol ulung dengan berbagai posisi, bahkan dengan gerakan akrobat. Di sisi lain, Costa, selain berperan sebagai pencetak gol, dia adalah perusak emosi lawan dengan sikapnya yang temperamental dan kerap memancing keributan.
Di kompetisi domestik, Costa telah mengoleksi tujuh kartu kuning, sementara di Liga Champions ia mendapatkan satu kartu kuning sepanjang musim ini. Sebuah jumlah yang besar bagi seorang penyerang yang memiliki tugas utama mencetak gol.
DI sisi lain, Ibrahimovic memiliki catatan buruk satu kartu kuning di Ligue 1 dan satu kartu kuning lagi di Liga Champions.
Jelang laga menjamu Chelsea, Ibra memainkan perang psikologi dengan menyatakan dirinya merindukan Jose Mourinho yang telah dipecat Chelsea. Chelsea saat ini diarsiteki manajer interim, Guus Hiddink, sejak Mourinho dipecat pada Desember tahun lalu.
Dua kali juru taktik asal Portugal itu menghadapi PSG di Liga Champions yakni pada babak perempat final tahun lalu. PSG tersingkir, dan Chelsea yang melaju ke semifinal karena The Blues memiliki keunggulan gol tandang.
"Apakah saya terkejut dengan pemecatan (Mourinho)? Saya tidak tahu. Segalanya tergantung pada hasil dan itu adalah bagian terburuk dari sepak bola. Ketika anda tidak memberi hasil baik, anda akan dihukum, dan lebih banyak terjadi pada pelatih," kata Ibrahimovic seperti dikutip dari London Evening Standard.
[Gambas:Video CNN] (kid)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK