Jakarta, CNN Indonesia -- Hasil imbang tanpa gol saat menjamu Atletico Madrid di Stadion Philips, Kamis (25/2) dini hari WIB, sudah cukup memuaskan bagi pelatih PSV Eindhoven Phillip Cocu.
Tim berjulukan 'Boeren' atau Petani ini tinggal mengejar gol tandang di Vicente Calderon, markas Atletico, pada 17 Maret dini hari WIB.
"Saya sangat puas dengan hasil ini. Saya katakan sebelumnya kepada pemain jika kami mampu menjaga
clean sheet di kandang akan menempatkan kami dalam posisi menguntungkan untuk melakoni leg kedua," ujar Cocu seperti dikutip BBC Sport.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Cocu layak mensyukuri hasil imbang tanpa gol mengingat harus bermain dengan 10 orang di babak kedua. Penyerang PSV Gaston Pereiro diusir keluar pada menit ke-68 setelah menerima kartu kuning kedua dari wasit asal Italia Daniele Orsato.
Tim tamu sebenarnya mampu mendominasi penguasaan bola sebanyak 51 persen dan lebih agresif dalam memburu gol. Total 12 tembakan dilesakkan Antoine Griezmann dkk di mana empat di antaranya mengarah ke gawang namun berhasil diblok kiper Jeroen Zoet.
Tuan rumah yang tampil dengan 10 pemain cenderung defensif dan mengandalkan serangan balik. Meski demikian, anak asuh Cocu melepaskan total lima tembakan dan hanya 1 yang mengarah ke gawang.
Pelatih Atletico Diego Simeone mengakui ketangguhan basrisan pertahanan tuan rumah. Meski mendominasi alur serangan sepanjang laga, namun Rojiblancos gagal mencetak gol.
"Mereka adalah lawan yang tangguh. Saya santai menanggapi fakta kami masih memiliki laga kandang pada pertemuan kedua. Satu-satunya yang kami lewatkan adalah tidak mencetak gol (tandang)," ujar pelatih asal Argentina itu.
(jun)