Duel Tate vs Rousey Kini Mencuat ke Permukaan
Putra Permata Tegar Idaman | CNN Indonesia
Senin, 07 Mar 2016 11:17 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Keberhasilan Miesha Tate mengalahkan Holly Holm mengaburkan rencana Ronda Rousey menuntut balas kepada Holm. Kini justru duel Tate lawan Rousey yang mencuat ke permukaan.
Rousey yang ditaklukkan oleh Holm berharap bisa menggelar rematch setelah dirinya pulih dan siap kembali ke ring. Namun ternyata Holm justru tumbang di tangan Tate pada duel Sabtu kemarin.
Kuncian leher Tate mengakhiri perjuangan Holm dalam upaya mempertahankan sabuk juara.
Tate sendiri bukan sosok asing bagi Rousey karena Rousey sudah pernah dua kali mengalahkan Tate. Namun kini situasinya berbeda lantaran Rousey yang tengah memburu pertarungan demi memulihkan reputasinya.
"Saya rasa Ronda Rousey akan bertarung lawan Tate untuk perebutan titel juara. Itu yang akan terjadi dan bahkan saya sudah katakan hal itu sebelum duel berlangsung," ujar Presiden UFC Dana White.
Lebih lanjut, White mengatakan Rousey memilih untuk tak menonton duel dua rivalnya tersebut.
"Saya kabari Rousey dan Rousey tak menonton pertarungan itu. Dia bertanya apa yang terjadi, dan saya katakan bahwa Miesha melakukan kuncian leher."
"Rousey membalas dengan ucapan'Ya, sepertinya saya harus kembali bekerja.' Saya tak tahu apakah maksudnya bekerja sebagai petarung atau aktris," kata White.
Namun White yakin Rousey bakal kembali naik ring paling lambat akhir tahun seperti janji yang pernah ia ucapkan sebelumnya.
"Rousey sudah menjadwalkan diri bahwa ia tak akan kembali sebelum bulan Oktober atau November namun bukan berarti saya tak bisa memintanya kembali lebih cepat."
"Rousey sudah bekerja keras di UFC dan menaruh kepercayaan pada saya. Selama ini dia selalu memenuhi tugas namun bila ia tetap ingin absen hingga bulan Oktober, maka ia boleh melakukannya," ujar White.
Sementara itu Tate sendiri tidak terlalu fokus pada siapa lawan yang akan ia hadapi selanjutnya.
"Saya kini berstatus juara dunia dan tugas saya adalah mempertahankan sabuk ini. Saya siap menghadapi siapapun yang dihadirkan sebagai lawan saya," ujar Tate. (ptr)
Rousey yang ditaklukkan oleh Holm berharap bisa menggelar rematch setelah dirinya pulih dan siap kembali ke ring. Namun ternyata Holm justru tumbang di tangan Tate pada duel Sabtu kemarin.
Kuncian leher Tate mengakhiri perjuangan Holm dalam upaya mempertahankan sabuk juara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya rasa Ronda Rousey akan bertarung lawan Tate untuk perebutan titel juara. Itu yang akan terjadi dan bahkan saya sudah katakan hal itu sebelum duel berlangsung," ujar Presiden UFC Dana White.
"Saya kabari Rousey dan Rousey tak menonton pertarungan itu. Dia bertanya apa yang terjadi, dan saya katakan bahwa Miesha melakukan kuncian leher."
"Rousey membalas dengan ucapan'Ya, sepertinya saya harus kembali bekerja.' Saya tak tahu apakah maksudnya bekerja sebagai petarung atau aktris," kata White.
Namun White yakin Rousey bakal kembali naik ring paling lambat akhir tahun seperti janji yang pernah ia ucapkan sebelumnya.
"Rousey sudah menjadwalkan diri bahwa ia tak akan kembali sebelum bulan Oktober atau November namun bukan berarti saya tak bisa memintanya kembali lebih cepat."
"Rousey sudah bekerja keras di UFC dan menaruh kepercayaan pada saya. Selama ini dia selalu memenuhi tugas namun bila ia tetap ingin absen hingga bulan Oktober, maka ia boleh melakukannya," ujar White.
Sementara itu Tate sendiri tidak terlalu fokus pada siapa lawan yang akan ia hadapi selanjutnya.
"Saya kini berstatus juara dunia dan tugas saya adalah mempertahankan sabuk ini. Saya siap menghadapi siapapun yang dihadirkan sebagai lawan saya," ujar Tate. (ptr)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK