Jakarta, CNN Indonesia -- Arjen Robben ingin mempersembahkan banyak trofi sebagai kado perpisahan manis kepada pelatih Bayern Munich Pep Guardiola. Musim depan, ahli strategi asal Spanyol itu meninggalkan Allianz Arena demi mencicipi ketatnya Liga Primer Inggris.
Musim depan, Guardiola dipastikan akan meninggalkan Munich dan hijrah ke Inggris untuk mengasuh Manchester City menggantikan posisi Manuel Pellegrini.
"Bekerja sama dengan Guardiola merupakan suatu kehormatan tersendiri. Tim ini telah melalui perkembangan yang begitu pesat selama tiga tahun terakhir bersamanya," ujar Robben seperti dilansir FourFourTwo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sangat berharap kami semua dapat mengucapkan perpisahan kepada Pep dengan mempersembahkan sejumlah trofi."
Selain menyatakan keinginannya untuk mempersembahkan trofi sebagai hadiah perpisahan dengan Guardiola, Robben juga menyempatkan diri untuk memberikan saran pada rekan setimnya, Mario Goetze.
Gelandang serang 23 tahun itu kesulitan mendapatkan jatah bermain pada musim ini. Hal tersebut membuat masa depan pencetak gol kemenangan Jerman di final Piala Dunia 2014 itu menjadi tanda tanya.
Pasalnya, sejumlah media Inggris sempat memberitakan Goetze kini berada dalam radar mantan pelatihnya di Borussia Dortmund, Juergen Klopp, yang saat ini menangani Liverpool di Liga Primer Inggris.
"Mario harus lebih sabar dan menanti kesempatan. Dia tahu bahwa ia merupakan pemain hebat dan dirinya akan segera menunjukkannya di atas lapangan. Tapi, kondisi saat ini jelas bukan situasi yang mudah baginya," ujar Robben.
(jun)