Wenger Sebut Kritik Terhadapnya adalah Lelucon
Ahmad Bachrain | CNN Indonesia
Senin, 14 Mar 2016 17:44 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajer Arsenal, Arsene Wenger, kembali disorot tajam. Itu setelah timnya kalah dari Watford 1-2 di perempat final Piala FA 2016.
Kritik tajam pun kembali menukik kepada manajer asal Perancis itu setelah terancam tak mendapatkan satu pun gelar musim ini. Masa depannya bersama The Gunners pun kembali digugat.
Namun, Arsene wenger membela diri. Ia menyebut kritik keras terhadapnya sebagai lelucon. "Pertandingan selanjutnya selalu menjadi tantangan besar dan Anda selalu berada di tengah-tengah drama tersebut. Itu (kritikan) menjadi sebuah lelucon," ucap Wenger seperti dikutip BBC.
Sebenarnya, Arsenal belum mutlak kehilangan gelar musim ini. Masih ada satu lagi kans di Liga Champions 2015/16.
Namun, peluangnya hampir mustahil tercapai menyusul kekalahan telak 0-2 dari Barcelona di leg pertama babak 16 Besar di Stadion Emirates.
Arsenal juga hampir dipastikan keluar dari perburuan trofi Liga Primer Inggris musim ini. Peluang emas untuk menjaga persaingan gagal dimanfaatkan The Gunners saat tim itu bermain imbang dari Tottenham Hotspur.
Kritik tajam sebenarnya sudah diperlihatkan para fan Arsenal pada saat timnya mengalahkan Hull City 4-0 di laga ulangan putaran kelima Piala FA. Para suporter tampak membentangkan spanduk bertuliskan: "Arsene, terimakasih atas memorinya, tapi saatnya mengucapkan selamat tinggal."
"Apa yang terjadi pada saat ini sangat sangat berat yang harus dialami pemain, tapi nilailah kami pada akhir kompetisi," ucap Wenger.
"Kami sudah melewati perjalanan yang sangat jauh di FA Cup, jadi (kekalahan) ini sangat menyedihkan. Tapi kami harus fokus untuk pertandingan berikutnya."
Menurutnya, Arsenal boleh kalah di masa lalu dan kalah lagi di masa depan. "Tapi, kami akan selalu bersama dan mengatasi ini serta bersiap untuk laga ke depannya dengan keyakinan penuh," tutur Wenger.
"Suporter mendukung di belakang klub dan kami ingin terus berjuang hingga akhir musim untuk setiap pertandingannya." (bac)
Kritik tajam pun kembali menukik kepada manajer asal Perancis itu setelah terancam tak mendapatkan satu pun gelar musim ini. Masa depannya bersama The Gunners pun kembali digugat.
Namun, Arsene wenger membela diri. Ia menyebut kritik keras terhadapnya sebagai lelucon. "Pertandingan selanjutnya selalu menjadi tantangan besar dan Anda selalu berada di tengah-tengah drama tersebut. Itu (kritikan) menjadi sebuah lelucon," ucap Wenger seperti dikutip BBC.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, peluangnya hampir mustahil tercapai menyusul kekalahan telak 0-2 dari Barcelona di leg pertama babak 16 Besar di Stadion Emirates.
Kritik tajam sebenarnya sudah diperlihatkan para fan Arsenal pada saat timnya mengalahkan Hull City 4-0 di laga ulangan putaran kelima Piala FA. Para suporter tampak membentangkan spanduk bertuliskan: "Arsene, terimakasih atas memorinya, tapi saatnya mengucapkan selamat tinggal."
"Apa yang terjadi pada saat ini sangat sangat berat yang harus dialami pemain, tapi nilailah kami pada akhir kompetisi," ucap Wenger.
"Kami sudah melewati perjalanan yang sangat jauh di FA Cup, jadi (kekalahan) ini sangat menyedihkan. Tapi kami harus fokus untuk pertandingan berikutnya."
Menurutnya, Arsenal boleh kalah di masa lalu dan kalah lagi di masa depan. "Tapi, kami akan selalu bersama dan mengatasi ini serta bersiap untuk laga ke depannya dengan keyakinan penuh," tutur Wenger.
"Suporter mendukung di belakang klub dan kami ingin terus berjuang hingga akhir musim untuk setiap pertandingannya." (bac)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK