Juve Dikalahkan Bayern, Allegri Enggan Salahkan Wasit

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Kamis, 17 Mar 2016 06:33 WIB
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, enggan menyalahkan wasit Jonas Eriksson usai timnya dikalahkan Bayern 2-4 pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions.
Juventus membuang keunggulan dua gol di markas Bayern Munich. (REUTERS/Giorgio Perottino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, enggan menyalahkan wasit Jonas Eriksson usai timnya dikalahkan Bayern Munich 2-4 pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Allianz Arena, Rabu (16/3) malam waktu setempat.

Juventus tampil impresif di babak pertama dengan unggul 2-0. Namun, Bayern berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua lewat gol Robert Lewandowski dan gol injury time Thomas Mueller.

Finalis Liga Champions musim lalu tersebut akhirnya tersingkir di babak 16 besar setelah Thiago Alcantara dan Kingsley Coman berhasil membawa tuan rumah unggul 4-2 di babak tambahan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Juventus sebenarnya mampu gol ketiga di babak pertama lewat Alvaro Morata, namun gol tersebut dianulir wasit Eriksson karena offside. Dalam tayangan ulang terlihat Morata dalam posisi onside sebelum mencetak gol.

"Tidak ada gunanya membicarakan wasit saat ini. Saya hanya bisa memuji tim. Ini tes yang penting buat kami, meski kami menggunakan susunan pemain yang baru menghadapi salah satu favorit di Liga Champions," ujar Allegri seperti dilansir Football Italia.

Allegri memuji permainan tidak kenal lelah Juventus. Bahkan saat tertinggal 2-4, Allegri menganggap I Bianconeri seharusnya bisa menyamakan kedudukan dan memaksa digelarnya adu penalti.

"Sangat disayangkan kami harus tersingkir lewat penampilan seperti itu, melawan Bayern yang punya pemain luar biasa. Sepak bola itu indah, karena satu menit sebelum jeda babak pertama, Juan Cuadrado bisa saja membawa kami unggul 3-0," ucap Allegri.

"Morata punya peluang emas, dan Stephan Lichtsteiner bisa menciptakan gol krusial. Mario Mandzukic membuat kiper (Manuel Neuer) kesulitan, dan kami bisa saja menyamakan kedudukan meski tertinggal 2-4," sambungnya.

Allegri kemudian menjelaskan keputusannya untuk menarik keluar Morata pada menit ke-72 dan memasukkan MAndzukic. Padahal Morata sedang bermain apik dan mampu merepotkan lini belakang Bayern seorang diri.

"Saya ingin memasukkan pemain yang lebih segar seperti Mandzukic, yang bisa menahan bola. Saya berpikir dua bek kecil Bayern tidak bisa menahannya. Tapi, Mandzukic terlalu ke dalam dan dua bek tengah mereka maju," ucap Juventus.

Sebelumnya direktur eksekutif Juventus, Beppe Marotta, mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit Eriksson yang menganulir gol Morata.

"Gol Morata bisa mengubah hasil pertandingan. Itu kesalahan yang fatal. Saya tidak mau mencari alibi, tapi berharap sepak bola Italia akan lebih dilindungi di masa depan," ujar Marotta. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER