Rossi: Masalah dengan Marquez Bisa Dikontrol

Haryanto Tri Wibowo | CNN Indonesia
Jumat, 18 Mar 2016 14:45 WIB
Pebalap veteran MotoGP, Valentino Rossi, memastikan kontroversi dengan Marc Marquez yang terjadi musim lalu tidak akan memberi pengaruh buruk pada MotoGP 2016.
Valentino Rossi dan Marc Marquez di konferensi pers GP Qatar. (Getty Images/Mirco Lazzari)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap veteran MotoGP, Valentino Rossi, memastikan kontroversi dengan Marc Marquez yang terjadi musim lalu tidak akan memberi pengaruh buruk pada MotoGP 2016.

Hal tersebut diungkapkan Rossi dalam konferensi pers jelang GP Qatar di Sirkuit Losail, Kamis (17/3). Konferensi pers tersebut menandakan untuk kali pertama Rossi dan Marquez duduk bersama sejak kontroversi musim lalu.

Rossi mengatakan kontroversi sangat pahit untuk diterima, namun The Doctor memastikan tidak akan mempengaruhi jalannya musim ini. Rossi membantah anggapan rivalitasnya dengan Marquez sama seperti perseteruan antara dua legenda Formula One (F1) Alain Prost dan Ayrton Senna.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya akan senang jika nama saya dihubungkan dengan Giacomo Agostini/Mike Hailwood dan Senna/Prost, tapi saya pikir tidak akan ada hal spesial yang terjadi musim ini dan di atas trek semuanya akan sama," ujar Rossi seperti dilansir Crash.net.

Rossi juga mengaku sudah melupakan kegagalan musim lalu. The Doctor akan berusaha membalas kekalahan musim lalu di MotoGP 2016.

"Saya lebih memilih menang daripada kalah. Tapi, semuanya sudah berlalu dan hal bagusnya kami masih ada di sini dan kami akan berusaha memberikan perlawanan musim ini," ucap Rossi.

Marquez sendiri juga membantah adanya rivalitas yang panas dengan Rossi musim ini. Pebalap Repsol Honda itu mengatakan rivalnya di MotoGP 2016 bukan hanya Rossi.

"Anda akan selalu berusaha mengalahkan lawan, tapi pada akhirnya saya punya 20 lawan dan harus menghadapinya untuk bisa menjadi juara. Itulah target saya," ucap Marquez.

Meski Rossi dan Marquez menyatakan sudah melupakan kontroversi MotoGP 2015, namun panasnya persaingan di MotoGP 2016 bisa membuat keduanya bisa kembali bersitegang musim ini. (har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER