Kicauan Terakhir Sang Putra untuk Johan Cruyff

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepergian Johan Cruyff untuk selama-lamanya meninggalkan duka mendalam di kalangan publik sepak bola dunia. Tak heran, pasalnya pria asal Belanda itu merupakan sosok dibalik kejeniusan Total Football serta cikal bakal tiki-taka.

Cruyff meninggal di Barcelona pada 24 Maret 2016 dalam usia ke-68. Legenda Belanda, Ajax Amsterdam, dan juga Barcelona itu meninggal setelah bertahan lama melawan penyakit kanker.

Pilihan Redaksi Legenda Belanda Johan Cruyff Meninggal Dunia Cantona Tak Masukkan Pele dalam Tim Impian Miliknya Cruyff Diklaim Emosional Lihat Umpan Penalti Messi

Putra Cruyff, Jordi, mengungkapkan duka citanya dengan mencuitkan kembali (retweet) kicauan di akun resmi Twitter sang ayah. Kicauan itu berisi tentang kabar meninggalnya Cruyff yang juga ditautkan ke situs resmi sang legenda.

Jordi yang kini berusia 42 tahun itu merupakan putra bungsu Cruyff. Jordi mengikuti langkah sang ayah untuk meniti karier di sepak bola.

Sayang, Jordi tak bisa meneruskan kerajaan sepak bola sang ayah. Ia lebih sering menjadi pemain kelas dua meski di klub elite.

Meniti karier di akademi Barcelona dan sempat naik ke tim senior, Jordi lalu berimigrasi ke Inggris untuk bergabung dengan Manchester United. Jordi gantung sepatu pada 2010 silam usai mengakhiri kontrak di klub Malta, Valletta.

Saat ini ia tercatat sebagai Direktur Olahraga untuk klub Israel, Maccabi Tel Aviv.

Selain mencuitkan kembali kicauan di akun resmi sang ayah, kicauan terakhir Jordi untuk Cruyff dilakukannya pada 19 Maret Lalu saat Perayaan Hari Ayah di Spanyol.

Dalam cuitan itu, Jordi mengatakan, "Pada Hari Ayah Spanyol ini! Terima kasih telah menjadi anda serta juga mengajari saya nilai-nilai kehidupan, dan panutan saya @JohanCruyff."

Selain Jordi, ungkapan belasungkawa juga datang dari pesepak bola dunia seperti Bek Real Madrid Sergio Ramos (@SergioRamos) dan bek Manchester City Vincent Kompany (@VincentKompany).

Adapun mantan gelandang Argentina, Osvaldo Ardiles, mengucapkan duka yang mendalam atas kepergian Cruyff dan bangga sempat merasakan momen dua pertandingan melawan Cruyff.

Lihat juga fokus: Mengenang Momen Cruyff

(kid)