Sakit Punggung Tak Bikin Fury Kabur dari Klitschko

Jakarta, CNN Indonesia -- Petinju Inggris Tyson Fury mengatakan bahwa ia tidak akan kabur dari pertarungan ulang melawan Wladimir Klitschko meski badannya dalam kondisi sakit.

Saat ini Fury sedang mengalami cedera punggung parah dan tidak bisa berlatih. Sementara itu, Klitschko sudah mulai berlatih untuk tarung ulang yang diprediksi akan berlangsung Juli.

"Setiap kali saya terkena pukul dekat punggung, maka saya akan mengalami kejang. Ini kondisi permanen yang kembali kambuh ketika saya berada di Belanda untuk membantu sepupu saya Hughie menyiapkan pertarungan terakhir," kata Fury seperti dikutip dari Daily Mail.

"Saat ini saya tak bisa melakukan latihan berat."

Pilihan Redaksi Mayweather Jr. dan Pacquiao Kompak Kecewakan Amir Khan Amir Khan: Taklukkan Canelo Buat Saya Jadi Raja Tak Populer Lagi, Karier Politik Pacquiao Terancam

Tanggal tarung ulang Fury dan Klitschko sebenarnya belum ditentukan dan Fury berpendapat bahwa semakin lama mereka menunda keputusan itu akan menguntungkan dirinya.

"Mereka berharap bahwa dengan mengundurkan tanggalnya maka berat badan saya akan berlebih 10 kilo gram dan akan menghancurkan diri saya sendiri," kata Fury.

"Tapi yang sebenarnya terjadi adalah Wladimir Si Tua menjadi lebih tua setiap harinya. Saya akan mendorong diri saya untuk bekerja sekeras mungkin untuk mengalahkannya."

Fury kemudian menegaskan bahwa seandainya tanggalnya telah ditetapkan, maka ia tidak akan mengundurnya lagi meskipun tubuhnya tetap didera cedera parah.

"Saya bukan orang yang senang menarik-ulur. Saya tidak akan melakukan yang sama yang telah dilakukan (David) Haye kepada saya dua kali." 

Saat ini promotor kedua petinju sedang berusaha menetapkan tanggal dan tempat pertarungan, dan stadion sepak bola menjadi tempat favorit untuk laga tersebut. Stadion Wembley, Old Trafford, Stadion Etihad, dan juga pertandingan di atas kapal pesiar super mewah di Dubai menjadi alternatif tempat.

Pelatih dan paman Fury, Peter, mengindikasikan bahwa stadion sepak bola di Inggris pada Juli nanti menjadi opsi yang paling memungkinkan. (vws)