Kutukan Pelatih Madrid di Debut El Clasico

Jakarta, CNN Indonesia -- Zinedine Zidane akan melakoni debutnya di El Clasico sebagai pelatih Real Madrid ketika Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan bertandang ke Camp Nou untuk menghadapi Barcelona pada lanjutan La Liga, Sabtu (2/4).

Pilihan Redaksi Keylor Navas Dihantui El Clasico Pertama Dilema Barcelona di El Clasico Sumbang Sepatu, Messi Diklaim Menghina Mesir

Zidane harus bisa mengakhiri kutukan hasil buruk pelatih baru Madrid yang melakoni debut di El Clasico jika ingin meraih kemenangan di Camp Nou akhir pekan ini. Pasalnya, tidak pernah ada pelatih baru Los Blancos yang bisa menang di laga pertama El Clasico sejak 2007.

Seperti dikutip dari Marca, pelatih terakhir Madrid yang bisa meraih kemenangan di debut El Clasico adalah Bernd Schuster, ketika membawa El Real mengalahkan Barcelona 1-0 di Camp Nou pada 23 Desember 2007.

Sejak saat itu, tidak pernah ada pelatih baru Madrid yang bisa meraih kemenangan di laga debut El Clasico. Juande Ramos, Manuel Pellegrini, Jose Mourinho, Carlo Ancelotti, dan terakhir Rafael Benitez, semuanya kalah di debut El Clasico.

Pelatih terakhir yang merasakan kutukan itu adalah Benitez. Pada 21 November 2015, Madrid dipermalukan Barcelona 0-4 di Santiago Bernabeu pada laga debut Benitez di El Clasico.

Madrid sedang dalam posisi sulit di La Liga jelang El Clasico akhir pekan ini. Los Galacticos saat ini berada di peringkat tiga klasemen sementara, tertinggal 10 poin dari Barcelona.

Satu-satunya peluang terbaik bagi Zidane untuk memberi gelar bagi Madrid musim ini adalah di Liga Champions. Di babak perempat final Liga Champions, Madrid akan menghadapi klub asal Jerman VfL Wolfsburg.

"Kami harus memberikan yang terbaik untuk pertandingan Sabtu melawan Barcelona, setelah hasil buruk pertemuan pertama di Santiago Bernabeu. Menang di Camp Nou akan meningkatkan kepercayaan diri tim," ujar gelandang Madrid, Isco. (har)