Mourinho Tolak Latih Timnas Suriah

Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan manajer Chelsea, Jose Mourinho, mengatakan bahwa dirinya telah secara resmi menolak surat permintaan tim nasional Suriah untuk merekrut dirinya sebagai pelatih. Mourinho juga menegaskan dirinya ingin kembali melatih di Inggris karena keluarganya bermukim di negara tersebut.

Sebelumnya, timnas Suriah mempublikasikan surat lamaran untuk Mourinho di laman Facebook resmi mereka. Mereka ingin merekrut Mourinho karena sedang membidik satu tempat di putaran final Piala Dunia 2018.

Pada awal bulan ini, Suriah baru saja lolos ke ke fase ketiga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia. Mereka hanya perlu melewati fase tersebut dengan status sebagai juara grup atau runner-up untuk bisa mendapatkan satu tiket.

Tapi Suriah harus bersaing dengan 12 negara kuat Asia lainnya seperti Jepang, Korea Selatan, Australia, Iran, atau Saudi Arabia, sehingga kehadiran Mourinho dapat memuluskan langkah Suriah.

Keinginan ini kemudian ditolak oleh Mourinho.

"Surat lamaran dari Suriah itu benar, karena mereka telah mempublikasikan surat yang dikirimkan ke agen saya (Jorge Mendes)," kata Mourinho seperti dikutip dari Reuters.

"Tapi, dalam cara yang penuh hormat, kami telah memberi tahu mereka bahwa kami tidak tertarik dengan jabatan itu," kata Mourinho.

Saat ini Mourinho sedang menganggur setelah didepak dari kursi kepelatihan Chelsea pada Desember silam. Mourinho pun sering dikait-kaitkan dengan Manchester United terutama, terutama setelah klub Inggris itu terperosok di paruh musim pertama Liga Inggris dan diisukan akan memecat Louis van Gaal.

Namun hingga kini tak ada satu pun tawaran resmi dari The Red Devils untuk pelatih asal Portugal tersebut.  

Pada Sabtu (9/4), Mourinho kembali menegaskan bahwa hingga saat ini ia belum menandatangani kontrak dengan pihak manapun.

"Saat ini saya bisa berjanji kepada Anda bahwa saya tak punya kontrak dengan siapapun."

"Saat ini saya terbuka menerima klub manapun, atau timnas manapun. Tapi sejujurnya, jika mungkin saya ingin melatih klub."

Dengan kondisi seperti itu, Mourinho tetap percaya diri bahwa ketika musim panas datang ia telah memilik satu pekerjaan.

"Saya dikaitkan dengan banyak jabatan, di musim panas ini saya akan memiliki pekerjaan," ucapnya.

"Sekarang April, sementara seluruh pekerjaan dimulai pada Juli. Biasanya, setiap keputusan akan di ambil pada periode akhir Mei hingga awal Juni."

(vws)