Jakarta, CNN Indonesia -- Pebulutangkis Indonesia Sony Dwi Kuncoro merebut gelar Singapura Terbuka Super Series setelah mengalahkan tunggal putra Korea Selatan 21-16 13-21 21-14, Minggu (17/4).
Keberhasilan ini membuat Indonesia merebut dua gelar karena sebelumnya Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari menggondol gelar ganda putri setelah lawannya di final, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, undur diri.
Misaki mengalami cedera di pergelangan kaki kiri sehingga tak bisa bertanding.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sony yang mengalahkan unggulan China, Lin Dan, di partai semifinal bermain dengan nyaman di gim pertama, namun sempat lengah di gim kedua. Akan tetapi Sony yang kini telah berusia 31 tahun dengan cepat merebut gim ketiga.
Sony pun menyambut gelarnya tersebut dengan gembira.
"Saya hari ini senang dan bangga, karena perjalanan untuk menjadi juara tidak mudah dan mengalahkan pemain hebat," kata Sony ketika diwawancarai di pinggir lapangan.
Sony kemudian mengungkapkan bahwa cedera punggungnya tidak mengganggu langkahnya untuk merebut gelar super series kelima dalam kariernya.
"Yang penting saya juara hari ini dan tidak ada masalah dengan cedera saya."
Gelar Sony adalah gelar super series kelima yang didapatkan Indonesia pada tahun 2016. Dimulai dengan kejutan Praveen Jorda/Debby Susanto di All England, berlanjut ke Kevin/Gideon di India Terbuka, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Malaysia Terbuka dan dua gelar dari ganda putri dan tunggal putra hari ini.
(vws)