Indra Sjafri: Kami Punya Segudang Pemain Muda

Jakarta, CNN Indonesia -- Jelang bergulirnya kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC), Bali United kembali kehilangan sejumlah pemain mudanya. Terbaru, dua pemain mereka, Ganjar Mukti dan Irfandi Zein memilih bergabung bersama PS TNI.

Keduanya memilih bergabung ke klub milik Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu karena tawaran yang lebih menjanjikan bagi mereka ke depannya. Ganjar dan Irfandi dijanjikan bakal masuk dalam TNI jika bergabung bersama PS TNI.

Pelatih Bali United, Indra Sjafri, pun mengaku tidak khawatir pemain mudanya kembali digaet klub-klub lain.

Indra bahkan masih percaya diri dengan kekuatannya dan tak akan menambah rekrutan baru dengan perginya Ganjar dan Irfan. "Kami punya segudang pemain muda," kata Indra kepada CNNIndonesia.com.

Pilihan Redaksi Ketika Bali Utd Dibuat Terpukau oleh Legenda-legenda Ceko PT GTS Belum Bisa Ungkap Besar Dana Sponsor TSC Djanur Menanti Kepastian Nasib di Persib

Indra sendiri mengakui bahwa kedua pemain itu sudah berdiskusi kepadanya terkait rencana kepindahan mereka. "Mereka bilang mau masuk TNI, tentu kami memberikan dukungan. Itu masa depan mereka, tidak boleh dilarang," tutur Indra.

"Kami tentu tak boleh egois menahan kepergian pemain. Saya pribadi justru bangga sejumlah pemain kami dilirik klub, artinya saya berhasil membina pemain muda."

Selanjutnya, Indra bakal kembali melakukan promosi kepada sejumlah pemain mudanya. "Paling banyak bisa lima pemain dari tim U-21 Bali United yang akan masuk dalam tim senior Bali United," ucapnya.

Jumlah tersebut untuk melengkapi jumlah kuota pemain yang akan mengikuti TSC, mulai 29 April mendatang. "Sejauh ini baru ada 23 pemain setelah dua pemain lagi pamit dari Bali United," ucapnya.

Saat disinggung pemain asing, Indra mengaku baru ada dua nama pemain rekrutannya, Lukas Patinho dan Fransisco Insa Bohigues. "Masih ada lagi dua slot untuk pemain asing," bebernya.

"Tapi saya tak ingin terburu-buru menyeleksinya karena tenggat pendaftaran dua pekan setelah kick-off pertandingan pertama."

PT Gelora Trisula Semesta selaku operator memang memberikan batasan maksimal 28 pemain, lokal dan asing kepada masing-masing klub peserta TSC. Empat di antaranya merupakan pemain asing.

Formasinya adalah maksimal tiga pemain asing non-Asia, dan satu pemain Asia yang diperbolehkan bergabung. (bac)